Happy reading...
—————
"Kau?!"
Luna yang tadinya merasa lega kini menjadi kesal kembali. Ya Tuhan Demi puja puji kulit kerang ajaib milik Spongebob, Kenapa disaat yang tidak tepat seperti ini Luna harus bertemu dengan...
"Jason?"
"Ya, ini aku Jason. Sudah lama kita tidak bertemu Luna, kau semakin cantik sekarang," kata Jason tersenyum menunjukan sederet giginya yang putih. Luna hanya memincingkan matanya menatap pria dihadapannya.
"Apa tidak ada pelukan hangat untukku?" Jason mengerucutkan bibirnya, ia menggapai tubuh Luna. Memeluk Luna secara tiba - tiba hingga milksahe Luna terjatuh.
"Milkshake-ku Jason!"
"Akan kubelikan satu toko milkshake untukmu nanti." Luna memutar bola matanya malas, membalas pelukan Jason.
"Kau sedang kabur dari siapa darl? tadi aku mendengarmu menggerutu,"
"Bukan apa - apa. Sejak kapan kau kembali? Dimana Helen, apakah dia juga ikut?" Luna mengalihkan pembicaraan.
"Sejak kemarin siang darl, kami menetap kembali disini. Kenapa kau hanya menanyakan Helen, bagaimana denganku?" Kata Jason dengan nada yang dibuat sedih.
"Jason Kau sangat menggelikan." Luna terkekeh.
"Benarkah, kurasa tidak darl."
"Jason.. sekarang bisa kau lepaskan aku? Kau seperti anak koala yang tidak mau lepas dari induknya dan berhentilah memanggilku dengan panggilan menggelikan itu," jengah Luna.
"Tidak mau! Aku sangat merindukanmu, my darling. Kapan kau mau menerimaku menjadi kekasihmu?" Jason semakin memeluk Luna dengan erat.
Oke, Luna mulai kesal dengan pembahasan ini.
Jason Lautner, kakak dari Helen Lautner sahabat Luna. Mereka bertiga sudah berteman sejak High School. Sewaktu dulu masih dibangku sekolah Luna sering berkunjung bermain dirumah Helen. Sehingga Luna kenal dan menjadi akrab dengan Jason, si pria tampan dengan sejuta bualan mautnya.
Jason pun memiliki perasaan suka kepada Luna sejak dulu. Ia secara terang - terangan mengejar Luna dan berulang kali menyatakan perasaannya yang selalu ditolak oleh Luna. Namun Jason tidak pernah sakit hati hati jujur saja ia lebih suka menggoda Luna dan ia menyayangi Luna seperti ia menyayangi adiknya sendiri.
Jason bukannya tidak tampan, bahkan Jason mempunyai tampang rupawan yang sangat digilai kaum hawa tapi Luna tidak tertarik kepadanya.
Luna sebenarnya memang menyayangi Jason, hanya saja dalam artian lain. Luna sudah menganggap Jason seperti kakaknya sendiri tidak lebih.
Setelah lulus sekolah mereka harus berpisah karena keluarga Helen dan Jason pindah di Washington D.C dikarenakan dinas pekerjaan ayahnya yang mengharuskan keluarga Lautner ikut berpindah disana.
"Jason, please lepaskan aku!" Geram Luna ia mulai jengah memberontak.
Luna yang tadinya dipeluk begitu erat oleh Jason. Tiba - tiba saja merasakan tubuh Jason ditarik seseorang menjauh dari Luna.
Bughhh!!
Satu bogeman mentah mendarat dipipi Jason hingga ia tersungkur dengan kasar ditanah. Luna terkejut melihat apa yang terjadi.
Nicholas memukul Jason.
"Shit, what the.." Jason memegangi pipinya yang sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pretty Sunflower (END)
RomanceApa jadinya jika seorang florist cantik yang lugu melakukan kesalahan besar terhadap CEO tampan yang memiliki kekuasaan dimana - mana? Nicholas yang niatnya hanya ingin membantu seseorang, malah Luna mengiranya sebagai seorang pengantar pizza delive...