"Yaaa Jeon Hana...... heyy hana bangunlah tidak kah kau pergi kelulusan sekolah hari ini ? Dasar pemalas!!"
"Oppa tidak bisa aku tidur pulas seharian ini saja dan kau jangan mengganggu ku ?"
"Hana yaaa!!!"
"Nde oppa, aku akan pergi"
.
.
.
Semua siswi SMA wanita Hanjung merayakan kelulusannya dan bergembira."Hyun ambil gambar kelulusan ku dong , aku ingin menunjukan pada oppa agar dia tau betapa cantik dan rajinnya aku"
"Yaaa oppa kenapa kau tidak menghadiri acara kelulusanku tadi , kau liat fotoku ini"
"Mianhae hana, kau tidak tau oppamu ini kan terlalu sibuk mengurus untuk wajib militer. Wahhhhh kiyowo hana" Jeon hae In mengacak-acak rambut adiknya
"Oppa tidak bisakah kau terus bersamaku, bersama adik kecilmu ini ?"
"Jeon Hana ku pikir dirimu sudah dewasa, aku sebentar lagi menjalankan wajib militer. Kau tau kita tidak punya kerabat lain setelah kejadian itu, hanya aku satu-satunya yang menjaga dan melindungimu"
"Yaa opaa aku tau itu"
"Tapi hana yaa aku tak bisa melihat kau sendirian tanpa diriku, kau itu pemalas tidak bisa apapun bagaimana nanti kau makan tanpa diriku ?"
"Yaaaa oppa!!!"
"Hana aku ingin menikahkanmu dengan sahabatku, ini yang terbaik buatmu dan aku tidak akan kawatir lagi selama menjalankan wajib militerku"
Wajah gembira hana yang memandang ponsel itupun seketika murung dan terkejut. Bagaimana mungkin aku yang baru saja lulus ini sudah di suru menikah. Tidak terlintas di pikiranku sama sekali.
"Aniyo oppa!!!"
"Ayolah hana bantu oppamu ini aku tak ingin meninggalkanmu sendiri"
"Aniyo oppa aku ingin menikmati masa mudaku, aku saja tidak bisa merawat diriku bagaimana mungkin aku merawat orang lain"
Sambil ku banting pintu kamarku
.
.
.
"Yaaa Park Jimin wangi apa ini, wahh daebak sepagi buta ini kau sudah memasak membuat ku selera saja oppa""Tidak bisa kau sopan Park Yeojin!!!"
"Dasarr dirimu terlalu serius"
"Cepetlah oppa kau masaknya aku ingin makan dan pergi untuk membeli edisi gucci terbaru"
"Aahhh dasar kenapa aku harus memiliki adik yang manja dan nyebelin seperti dirimu!!!"
"Aishh oppa ku ingatkan jika kau mencari istri carilah yang setara dengan selera fashion kita, aku tidak mau memliki kakak ipar yang tidak mengerti brand ternama"
Park Jimin yang kesel dengan tingkah adiknya ini mencubit pipi chabi nya dan lanjut memasak. Ya Park Jimin memang pria yang dingin dan ketus kepada orang kecuali adiknya. Adiknya yang manja dan bandel ini selalu mampu menghibur Park Jimin.
"Yeojin yaa"
"Nde oppa"
"Kau tau Haein oppa yang sahabatku itu?"
"Yaa aku sangat mengenalnya"
"Iya memintaku untuk menikahi adiknya"
"Wahhh daebak musibahlah bagi adik Haein oppa jika menikahi kau ini"
"Heyyy ya Yeojin!!!"
"Ahahaha, terserah kau oppa saatnya kau membalas kebaikan Haein oppa kalau bukan karna dia dulu kita tidak akan mungkin seperti ini"
"Yaa itulah yang ku pikirkan, tapi kau tau aku sangat benci wanita hanya kau wanita yang ku sayang adikku"
"Yaa oppa sampai kapan kau harus bersikap dingin seperti itu kepada orang lain, padahal sikap kau kepadaku begitu manis"
"Kita akan berkunjung secepatnya ketempat Jeon Haein, ku harap kau ikut dan tidak membuat ulah"
"Nde oppa"
Bersambung..Singkat ya wkwk
Maaf ya kalo gak ngefell trus gak beraturan coss ini ff pertamaku dan kurang menarik ini piur imajinasiku wkwkw
Updatenya masi suka2 suport dong biar aku semangat dan punya banyak ide
Ini ku buat untuk mengisi waktu luang ajaaaa
Ceritanya santai kok gak bnyak konflik dan family banget ni
Pengen ya punya oppa2 yang sayang sama adiknya 😍😍
KAMU SEDANG MEMBACA
AFFECTION
Fanfiction[COMPLETE] seorang CEO perusahaan kontruksi yang dingin kepada wanita apakah bisa memberikan kasih sayang ? Masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan dan penggunaan bahasa baku yang benar Semoga kalian tetap enjoy dengan ff pertamaku Gomawo...