SAKILLA

20. Jadian

Panas teriknya matahari membuat siapapun enggan untuk keluar dari rumah. Seperti halnya Killa, dia hanya tiduran dikamar ditemani oleh serial drama Korea berjudul city hunter siapa yang gak tau film itu, film yang dimainkan oleh Lee Min Ho sebagai Lee Youn Seoung dan Park Min Ho sebagai Kim Nana.

Film tersebut termasuk kategori film favoritnya, Killa sangat menyukai drama Korea atau drakor. Mulai dari film The Heirs, Huwarang, Itaewon Class, 100 Days With My Prince semuanya masuk dalam film favoritnya. Terutama film The Heirs sudah beberapa kali ia tonton. Meski episodenya hanya sampai dua puluh tapi dia berulang kali menontonnya.

Dilaptopnyapun banyak sekali drakor tidak lupa juga film India, dia juga termasuk penggemar film India. Bahkan dia juga mengoleksi film India dari Three Idiots, Peekay atau Pk, Taree Zameen Par, My Name Is Khan, Jai Ho, Dabang 1, Dabang 2, Bang-bang, Ghajini, Paa, Bajrangi Bhaijaan, Dangal, Toilet, dan masih banyak lainnya.

Raut wajah Killa mendadak berubah ketika melihat tokoh drakor tersebut diambang kematian.

Namun saat asik-asiknya menonton drakor, beberapa kali panggilan Line masuk diponselnya. Tertera nama laki-laki menyebalkan baginya siapa lagi kalo bukan kakak kelas Si Ragil tukang pengganggu.

Ia merejectnya, tidak peduli siapa dia. Prinsipnya ketika menonton drama, siapapun yang menelpon atau apapun itu, dia tidak akan peduli sebelum dia memutuskan sendiri untuk mengakhiri film tersebut.

Tapi tidak bisa dipungkiri, ponselnya berdering terlalu lama dan pesan masuk sudah lebih dari delapan kali yang dikirim olehnya. Akhirnya Killa memutuskan untuk membuka.

@user18

Rumah lo sepi?

Gue? Gak lah, orang gue juga
Dirumah.

Tapi gue ketok-ketok
Enggak keluar-keluar sih
Lo?

Sadar yang dimaksud Ragil yaitu rumah yang disewanya, dia bangkit dari kasurnya. Dirinya begitu bingung, apa yang harus dilakukan olehnya. Namun sebuah ide terlintas dalam pikirannya.

Ngapain sih lo kerumah gue segala? Kangen kan lo? gue lagi gak ada dirumah. Holiday dong emangnya lo doang

Emosi Killa begitu mengangkat telepon dari Ragil

Katanya lo dirumah, buruan keluar! gue tahu kok lo sebenarnya dengerkan gue ketok pintu!

Killa terdiam cukup lama untuk memikirkan cara supaya Ragil bisa pergi dari rumah palsunya itu.

Hallo?

Untuk beberapa kali Ragil say Hello tapi tak kunjung ada jawaban.

Disebrang sana Killa menghembuskan nafas kasar, dia tidak tau jalan pikiran kakak kelasnya. Ngapain juga harus mengembalikan baju yang dipinjamkannya sekarang. Bajunya Ragil aja yang dia suruh buat dicuciin juga belum dia cuci sampai sekarang.

"Siapa lo nyuruh-nyuruh gue! gue lagi holiday, bye!"

Tut....

Sambungan telepon terputus, Ragil begitu kesal. Karena adik kelasnya sangat berani dan tidak sopan padanya.

Dia berjanji pada dirinya dalam waktu dekat akan membuat dia jatuh cinta.