Rindu ....
Ini memang bukan hal yang baru.
Namun entah mengapa saat ini begitu menggebu.
Entah karena lama tak bertemu, atau karena sebuah jarak yang tabu.Rindu ....
Entahlah,
Harus dengan majas apa aku melukiskannya, atau dengan diksi seperti apa yang harus aku gunakan, agar kamu tau, bahwa aku benar-benar sedang rindu.Dengarlah kasih,
Kalau kau tanya rinduku sebanyak apa, kujawab, pasir di lautan pun tak sanggup mewakili jumlahnya.Percayalah,
Meski aku tak pandai mengungkapkan.
Namun untukmu, rindu itu tetap ada dan akan selalu seperti itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ruang Imaji
PuisiBukan ahli berpuisi, hanya sekedar hobi dan imaji. Ditulis, 25 Maret 2019 Tertanda, D. Raja A. R.