SECRET ADMIRE (PART 3)

315 19 0
                                    

Tak menyangka semua ini akan terjadi.

Keadaanku semakin terpuruk setelah mengetahui semua itu.

Sifatku yang berubah menjadi tempramental.

Membuatku merasa lemah.

Niat bersemangat selalu terabaikan ketika mengingat kembali hal itu.

Kurasa aku sangat berlebihan.

Kehidupan Sulli semakin lama semakin terpuruk. Ia semakin sering keluar masuk rumah sakit. Nilai pelajarannya pun semakin hari semakin menurun. Sehingga dia dicurigai oleh guru bimbingan konserlingnya. Ia yang selalu masuk dalam 3 besar peringkat paralel di sekolah. Namun setelah melihat nilai-nilainya akhir ini mengoptimiskan para guru di sekolah bahwa Sulli kehilangan predikatnya.

Toktoktoktok Sulli mengetuk pintu ruangan bimbingan konserling itu.

"Silahkan masuk" Teriak seorang wanita dari dalam ruangan tersebut.

"Annyeonghaseyo Soeun sosaengngnim" Sapa Sulli dengan membungkukan badannya.

"Silahkan duduk. Apa yang terjadi padamu Nona Choi?" Tanya guru itu dengan ramah selayaknya guru konsultan.

Sulli duduk di hadapan gurunya itu. "Apa maksudmu?" Tanya Sulli keheranan.

Soeun menjelaskan apa yang terjadi pada Sulli. Iapun mengeluarkan grafik nilai setiap murid dan membuka lembaran grafik presentasi hasil belajar Sulli. Lalu menjelaskan kemunduran drastis yang di alami Sulli. Bukan hanya nilai-nilai yang mengalami kemunduran. Begitu juga dengan presentase kehadirannya di kelas. Sullipun menyadarinya, tapi ia terlalu termakan dengan rasa sedihnya sehingga ketika disaat ia ingin bangkit disaat itu pula ia makin terpuruk.

"Kau paham Nona Choi?" Tanya Soeun ketika ia selesai menjelaskan apa yang terjadi.

"Ne" jawab Sulli tak bersemangat.

"Apa yang terjadi padamu?, ceritakan padaku. Aku akan berjanji akan selalu merahasiakan masalahmu."

Sulli ingin sekali bercerita. Namun ia sulit merangkai kata-katanya. Ia tak tau harus memulainya dari mana. Ia juga takut akan pendapat yang dikeluarkan oleh gurunya.

"Semuanya berawal dari masa kecilku" Sulli mulai bercerita. Ia memutar kembali memorinya. "Ahhh aku tak bisa menceritakannya"

Mendengar perkataan Sulli, membuat Soeun tidak bisa memaksanya. Namun ia tak akan berhenti mencari tahu. Ia tahu bagaimana cara mencari tahu. Soeun merasa tidak puas dengan tanggapan Sulli. Maka ke esokannya ia memanggil Choi Minho yang merupakan kakak dari Choi Jinri.

"Bisa kau jelaskan hal yang terjadi terhadap adikmu? Adikmu benar-benar membuat kecewa para guru di sekolah ini"

Minho menyadari semuannya. Memang benar dan Minho mengetahuinya. Ia tidak tahu harus menjelaskannya darimana. Ia mengingat semua kejadian yang menimpa adiknya. Tapi itu terlalu panjang jika di ceritakan.

"Jelaskan saja ,kau Free class satu harian penuh untuk menjelaskan semua ini." Kata Soeun seperti peramal yang bisa membaca pikiran Minho.

Kemudian Minho menceritakan semuanya secara detail. Dari keadaan Sulli masih dalam kandungan hingga kejadian beberapa hari lalu yang Minho baca pada buku tentang cerita hati Sulli. Buku tempat ia mencurahkan perasaannya. Hingga kegiatan sekolah berakhir.

.

.

.

.

.

.

.

Sulli merapihkan semua barang-barangnya dengan gerakan yang sangat cepat. Ia melemparkan semuanya kedalam tasnya. Tak memperdulikan barang itu terletak rapih atau tidak. Ia tak menginginkan Krystal sampai dikelasnya ketika ia masih di dalam kelas.

SECRET ADMIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang