udah mirror?

Bab 17

hari hari gue berjalan seperti biasa, sekolah gitu gitu aja, kelas tambah gak waras, dan banyak lagi tapi gue merasa bosan aja,huh.hari ini hampir sama seperti kemaren, guru yang ngajar dikelas gue pada izin, yah gue sih senang senang aja kalo nilai gue nggak tuntas yah orang yang pertama kali gue salahin adalah guru.

"si lisa gak dateng terus, capek gue ngisiin absenya"-kata sheila

"yah namanya orang sakit, katanya minggu depan dia bakal dioperasi"-kata dyah

"sakit apa sih dia? selama ini dia sekolah seminggu cuman  masuk sekali dan pernah gak masuk sama sekali"-kata gue

"dia sakit! ih nyinyir bgt sih?"-kata dyah

"udah biarin aja dia, orang photocopy gak usah diurus"-kata aki tiba tiba lewat

"photocopy? buahaha nama dari mana pula tu?"-tanya aina

"gak ingat ya? dia suka bgt niru niru apapun yang gue punya, mungkin sampe cd gue yang di photocopy-nya"-kata aki santai

tuk, brak..., bugh-suara afi yang menjitak kepala aki, raina melempari aki dengan buku aya, dan aya yang memukul lengan raina.

"otak lo dicuci dulu sana"-kata afi

"ih suka suka gue dong"-kata aki kemudian pergi ke tempat duduknya, dan afi mengejarnya

"eh dy main rumah gue yok? maren gue baru download video baru variety show exo yang baru keluar"-ajak sheila

"ah yang kemaren itu? gue belum nonton, ok jam berapa besok?"-tanya dyah

"jam 4 aja"-kata sheila

akhir akhir ini setelah kejadian pertengkaran aki dan lisa, kami berlima, gue, aya, raina, aina dan sheila semakin dekat dengan dyah. setelah gue pikir pikir lagi asik juga dyah diajak main. kami udah sering main kerumah teman, atau pergi main hari minggu atau hari libur. yah yang pasti lisa gak ikut karena sering gak datang kesekolah dan juga males ngajak dia, entah kenapa. sedangkan ticha, dia sibuk sama organisasinya dia aja jarang bgt dikelas, dan dia lebih sering bergaul dengan temanya diluar kelas bukanya dengan kami temannya dikelas,jadi malas aja ngajak dia.

"eh ya,nanti ke toko buku dulu yuk? stok novel gue habis"-kata gue ke aya

"udah habis dari mana? itu yang bertumpuk dilemari lo itu apa? uang? hellooooo emangnya lo udah baca semuanya?"-tanya aya

"udah lah! sehari juga kelar novel tipis gitu"-kata gue sombong

"yodah deh, sekalian gue juga mau beli ah, eh tapi gue liat dompet dulu deh ntar ternyata lagi bokek"-kata aya sambil pergi menuju tempat duduknya

"eh kalian mau kemana? ikut dong"-kata dyah

"eh cuman ketoko buku doang"-kata gue

"oo.. habis itu, langsung pulang?"-tanya dyah

"gue kerumah si mila"-kata aya yang sudah balik dari tempat duduknya

"loh lo main kerumah mila gak ngajak ngajak! gak asik ah"-kata dyah sok imut dan sok ngambek, dan gue udah mulai terbiasa dengan hal hal itu.

"eh, si aya kerumah gue buat nyelesein tugas buk wati minggu kemaren"-kata gue

"lah itu tugas kan untuk minggu kemaren napa baru buat sekarang?"-tanya raina

"hahahaha..... ya... gitu"-kata gue dan aya sambil nyengir nyengir gak jelas

"ck dasar"-kata aina

" heh! yang penting gue sama aya lebih pintar dari lo!"-kata gue ke aina

"betul!"-kata aya nimbrung

"ck, kalo soal pintar gue mending angkat tangan, pecah otak gu....."-kata aina terpotong dan aina langsung menundukan kepalanya