NOONA [CHANBAEK] ✔

08

~ Noona ~

Happy Reading Guys....

~Percayalah Typo Merupakan Karya Terindah~

BGM - FAST EAST MOVEMENT FEAT LAY - LOVEBIRD

Canggung.

Itulah yang dirasakan baik oleh Baekhyun maupun Chanyeol.

Setelah sampai di apartemen kecil Baekhyun, mereka berdua tidak banyak berbicara. Bahkan selama dalam perjalanan, tidak ada yang membuka percakapan. Keduanya memilih bungkam karena merasa canggung satu sama lain.

Chanyeol yang merutuki kebodohannya telah berani mencium lagi Baekhyun. Dan Baekhyun yang merasa malu karena ikut terhanyut. Bahkan sampai meremas rambut belakang Chanyeol karena merasa bergairah dengan ciuman pemuda itu.

Hormon yang meledak-ledak diantara keduanya hampir membutakan mereka.

Kalau saja kucing yang sedang mengejar tikus tidak lewat dan mengagetkan mereka, mungkin mereka akan berciuman sampai keduanya merasa puas- atau bahkan berlanjut ke tahap lain. Meski saat itu mereka berada ditempat terbuka dan cukup tidak mengenakan.

Baekhyun selesai mandi dan berganti baju ketika ia keluar dari kamar dan mendapati Chanyeol yang menatap ke arahnya. Lelaki itu berdehem keras kala kedua iris matanya bersibobrok dengan iris mata sipit Baekhyun.

Chanyeol yang memang belum mandi, segera melesat ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Baekhyun yang merasa lega memegangi dadanya.

"Astaga. Aku seperti baru pertama kali jatuh cinta saja." Gerutunya seraya berjalan ke arah meja makan untuk menyiapkan makanan yang sebelumnya ia pesan dari delivery order.

Langkahnya terhenti kala ia merasa aneh dengan ucapannya sendiri.

"Tunggu dulu!" ia diam seraya berpikir "Kenapa aku bilang begitu? Aku jatuh cinta padanya?" tunjuk Baekhyun pada dirinya sendiri, lalu menatap pintu kamar mandi dimana didalam sana ada Chanyeol yang tengah mandi.

Pipinya merona. Ia tangkup kedua pipinya seraya menggeleng-geleng tidak percaya.

"Jangan jatuh cinta padanya, tidak mungkin anak muda sepertinya jatuh cinta pada wanita yang lebih tua sepertiku." Baekhyun mencoba untuk menepis perasaan itu, namun ia tidak bisa "Tapi....banyak kan pasangan yang si wanita-nya lebih tua dari si lelaki. Jadi, tidak apa-apa kan kalau aku menyukainya. Hehe."

Ia bertanya sendiri, dan menjawabnya sendiri.

Langkahnya ia bawa untuk segera menyiapkan makan malam. Baekhyun menunggu setelah selesai menyusun makan malam mereka. Ia menatap pintu kamar mandi seraya mengetuk-ngetukkan jarinya pada meja makan. Seolah mengikuti detik jam yang terus berjalan.

"Apa dia tidur dikamar mandi? Kenapa lama sekali."

Baekhyun yang sudah bosan menunggu, karena hampir 30 menit lamanya Chanyeol mandi dan tak kunjung keluar- memustukan untuk mengetuk pintu kamar mandi dan memastikan jika pemuda itu baik-baik saja didalam sana.

Terlintas dalam otaknya, jika Chanyeol terpeleset lalu jatuh dengan kepala pecah karena terbentur lantai kamar mandi. Membayangkannya saja Baekhyun sudah ketakukan.

"Chan..." baru saja ia hendak mengetuk pintu kamar mandi.

Namun, tubuhnya telah lebih dulu terhuyung kedepan dan tepat mendarat serta memeluk tubuh Chanyeol yang sontak memeluknya. Karena Chanyeol sudah lebih dulu membuka pintu kamar mandi tepat saat Baekhyun hendak mengetuknya.