Playboy - Bae jinyoung [Wanna One]✔

•21•

1 minggu berlalu dan Baejinyoung telah pulih dari sakit nya, wajar ya sembuh yang ngejagain nya Nara.

"Nar, sekarang kamu mau kemana?" Tanya Baejinyoung yang sedang mengendarai motor.

"Hah??" Nara yang tidak mendengarnya hanya bisa mengatakan Hah.

"KAMU MAU KEMANA SEKARANG?" Ucap Bae agak sedikit teriak agar Nara mendengarnya.

"Gak mau kemana-mana" balas Nara.

"Ke Starbucks aja yuk" tawar Baejin.

"Yaudah deh, sekalian aku mau cerita tentang kejadian yang udah aku alamin selama seminggu sekolah tanpa kamu bae" ujar Nara.

"Emang kenapa kamu selama seminggu ini?" Tanya bae penasaran.

"Ntar aku ceritain kalo udah sampe."

~•~

Setelah Pesanan Bae dan Nara datang ke meja nya mereka pun mulai meminumnya tanpa ada yang bicara.

"Nih aku mau cerita," ucap Nara memulai percakapan.

"Yaudah cerita aja aku siap ngedengerin" balas baejinyoung yang siap mendengarkan cerita Nara.

"Besoknya abis aku jengukin kamu yang hari kamu nyatain perasaan ke aku pas disekolah aku ngalamin gini.."

Flashback ON

Nara yang sedang mengerjakan Ulangan Harian MTK itu kebelet pipis mau ketoilet.

"Hani, temenin gue yuk"

"Mau kemana emang?" Tanya hani.

"Mau pipis, aduh udah diujung nih"

"Sama jihoon aja sana" ucap Hani.

"Apaansih dia itu laki-laki"

"Atuh emang laki-laki siapa bilang perempuan?" Hani mulai sedikit tertawa.

"Yakali dia nganterin ke wc perempuan, Ogeb lu ni" ujar nara memegangi daerah kewanitaannya.

"Gue baru nomor 2 masih ada 8 soal yg blm dijawab, lo tau kan gue bloon MTK" ucap hani.

"Yaudahlah gue sendiri aja"

Nara pun meminta izin ke guru nya dan mulai keluar dari kelasnya.

Ia berjalan menuju Toilet Wanita.

Nara yang merasa ada yang mengikuti nya dari belakang saat ia melihat kebelakang ternyata tidak ada siapa-siapa.

"Ah mungkin cuman firasat gue aja" nara pun memulai langkahnya memasuki toilet.

Saat Nara sudah menyelesaikan Bersemedi nya ia pun keluar kamar mandi lalu disambut oleh 5 orang wanita yang sudah jelas Nara kenal.

"Mau ngapain kalian kesini?" Tanya Nara.

"Bukan urusan lo! Cepet iket dia guys" akhirnya Nara tersungkur jatuh ke lantai Wc lalu tangan kaki nya mulai diikat oleh tali tambang, dan mulutnya ditutup oleh Lakban hitam.