"Kau melihat handphone ayah, nak?"
Tanya ayahku seraya ia melihat sekeliling kamarku. Ia selalu lupa dimana ia menaruh handphonenya, bahkan disaat ia sangat membutuhkan handphone tersebut.
"Bisakah kamu miscall handphone ayah?"
Aku menghembuskan nafasku dan mengambil handphone milikku. Aku buka seluruh kontak didalam handphone-ku dan menemui kontak bernama 'Ayah'.
"Aku sedang menelponnya"
Kemudian ayahku pergi meninggalkan kamarku dan terus mencari suara handphonenya. Aku dekatkan handphone itu ke kupingku. Dan ada seseorang yang mengangkatnya.
"Aku sudah menemukannya, handphone ayah ada di basement"
Aku pun mematikan panggilan itu dan kembali tidur. Tak lama kemudian, ayahku kembali kekamarku dan bertanya,
"Kau sudah menemukannya?"
"Bukankah ayah telah menemukannya di basement?"
"Basement apa? Ruangan itu telah ayah kunci sejak 3 bulan yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
creepy pasta
Horor[ C O M P L E T E ] ❝Hati- Hati dengan 'mereka' yang tak kasat mata❞ 2019.