The Struggle Is Love

~1~

Bubur Sum Sum Dalam Gelas
Assalamu'alaikum guyssssssss.

Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah di MSP, pagi itu aku telat bangun dan aku juga harus menjemput sahabat ku kerumahnya.kami selalu berbarengan kalo pergi, sesampai disekolah aku melihat daftar kelas,dan aku berada dikelas X seni 1,aku sekelas dengan sahabatku ara.
,,saat mengatur tempat duduk tiba tiba walas ku datang. Walas terkece kalo dilihat dari penampilannya ya,ganteng juga waalas paling muda disekolah ini,namanya bpk randi.

..
Aku sebangku dengan ara, oh ya kenalin namaku azmila putri biasa dipanggil mila.

Inilah impiankuuu,, epsss!! Maaf maksudnya inilah ceritakuuu jreng jreng jreng....

********

Setelah beberapa minggu sekolah, sekolahku kedatangan murid baru empat orang sekaligus wadauuuu.
Tapii yg sekelas denganku cuma dua.

..
Saat aku mau keluar buang sampah,tiba tiba mereka berdua datang. Dan tertabrak denganku ,aku sangat kaget.

“eh,maaf maaf”,ucapku
“lain kali hati hati dong kalo jalan”,balasnya padaku.
“ii iiya maaf”,
Lalu mereka meninggalkanku,
“huh!”,seruku mengusap dada
“jadi cowok blagu amat,ntar aku kasih jurus”,ujarku tiba tiba
“jurus apa ha? Dasar bocah”,sambar anak baru itu padaku dengan kagetnya aku berlari masuk kekelasku. Dia mengikutiku masuk,ternyata dia sekelas denganku.

..Kelas seni¹
“kenalin nama saya,azmi askandar ”
“kenalin nama saya nurus sya'ban”,ucap mereka memperkenalkan diri.
“silahkan duduk”,suruh pak guru pada mereka berdua. Dan pak guru yg bernama soni itu menunjuk tempat duduk tepat dibelakangku.
“yaallah,dia duduk dibelakangku,mampus”,batin ku dengan tegang
Saat menuju bangkunya,dia terus menatapku tajam. Aku menjatuhkan pandanganku karena takut liat matanya.

..sementara dikelas seni²
“kenalin nama saya syakir daulay”
“perkenalkan nama saya hafidz ahkam”

Dikelas ini terdapat cewe cewe yang narsis,bisa dibilang dia sok berkuasa di sekolah ini karena yg punya sekolah ini kakeknya.
Terdiri dari 5 orang, yaitu feby,sandra,putri,chacha,dan,loli.
Dia sering mengusiliku,sampai aku dan sahabatku sering jengkel padanya.

..kelas seni¹
Pak soni asik menjelaskan tema pelajaran hari ini (senin),yaitu tentang drama yang akan ditampilkan setiap kelompok nantinya dikelas.
Aku dan ara asik berbicara,namun ada yang menarik narik jilbabku dari belakang,tak disangka ternyata sianak baru yaitu azmi.
“jangan tarik tarik dong”,ucapku berbalik arah
“ngapain lo nabrak gue tadi haa?”,ujarnya membahas hal tadi sambil menarik jilbab ku lagi
“aku kan udah minta maaf,kamunya aja yang g mau maafin”,seruku mencoba memberanikan diri berbicara
“udah mila,”,larai ara
“lu hadap depan aja,ini bukan urusan lo”,suruh azmi
“udah mi,org mau belajar juga ngapa bahas tu sih,”,aban (sya'ban) angkat bicara
“lu diem,”
“lepasin dong,aku mu belajar”,
“sok belajar lu,org bpk nerangin lo malah ngomong sma temen lu”,umpat azmi
“ya sekarang kan engga,lepasin dong”,pintaku namun dia tetap saja menjawab dan tak melepaskan.
Aku tidak mau memegang tangannya,tapi dengan hal seperti ini mau ga mau aku kan harus belajar ya aku coba ngelepasin pake tanganku.
Aku memegang tangannya dengan niat untuk melepaskan tarikannya tadi,tetap dia malah menggenggam balik tanganku. Aku terkejut dan menatapnya,

Deg!
Tiba tiba pak guru menghampiri kami,aku belum sadar dari tatapan itu. Pak guru memukul meja dan membuatku tersadar.

Prak!!!
“astgfirullahalazim”,kagetku dengan ketakutan akan marahnya pak soni,sebaliknya dengan azmi dengan sikap songongnya hanya biasa saja,tanpa rasa takut. Masih dengan genggaman tadi.
“kalian ini bpk asik menerangkan,kalian asik pacaran!!”,ucp pak soni dengan keras
“biasa aja kali pak!”,balas azmi dengan acuh
“kamu! Anak baru kelakuannya udah seenaknya saja,baru juga sehari gimana kalo di hari hari berikutnya”,
“jangan ngegas dong pak”,,azmi tetap acuh tk acuh dengan sikapnya itu menjawab ucapan pak soni,dia belum tahu kalo pak soni sudah marah akan terjadi perang dunia.
“yaampun nekat ya ngelawan”,batinku
“itu tangan!!! Lepasin”,umpat pak soni
“eh ii iya pak”,lalu aku melepaskannya.

“eh mila kamu kenapa begini sih,mau aja dipegang sama siswa pembangkang seperti dia”,tanya pak soni yang membuat azmi tersinggung.bukannya menyelesaikan tapi pak soni malah membesarkan masalah..
“maksud bapak apa?saya itu masih suci pak! Ga sama kayak bapak udah punya istri masih aja gatel”,ujar azmi memakai kata kata kasar dan nada yang tinggi.
“dasar bocah gaa ada otak!”,seru pak soni menampar azmi,namun aku menghalanginya dan aku lah yang tertampar.

Gurugilaneeh🤣

Plak!!!
“ahh”
“awwshh”,sakit nya tamparan yg datang dipipi lembutku mendapatkan bekas merah. Semua orang diam,hening tak ada yang mampu berbicara.
“milaa”,ara memeluku .
“sakit ara”,bisikku yg masih terdengar oleh teman temannya.
“dasar guru gapunya otak”,,umpat azmi lalu menarikku dan membawa ke uks ,disusul oleh ara dan aban.

..menuju uks
“eh azmi,kamu pelan pelan dong narik mila udah tau dia”,
“usstt”,aban menyuruh ara diam,karena nanti azmi bisa marah kalo dibentak bentak,guru aja dilawan apalagi siswa.
“ttapi kan”,
“udaah ara”.

..uks
“sini aku kompres,lukanya lembam loh”,pinta ara
“gausah, ra gpp kok”,kataku
“nurut aja kali,jangan sok kuat jadi orang”,sambar azmi lalu mengambil konpresan yg dipegang ara.
“apaan si,ini biasa kok ga perl”,belum sampai aku berbicara azmi mendekat dan mengobati luka lembam ku.
Aku terkejut dan hanya bisa diam. Kenapa setiap dia mendekat aku selalu diam tak bisa bergerak kaya patung.
Saat selesai, lalu dia meninggalkanku dan ara diuks dan mengajak aban untuk pergi..

****************
Next ya gaeesss,
Maaf kalo masih ada typo,
Ditunggu para readingers sampe part akhir yah!,
Wassalamu'alaikum,warohmatullahi,wabarokatuh.
****************