2

41 4 0
                                    

"baikkkkkk mari kita mulai pertandingannya "

seru sorai memenuhi arena ,kedua peserta sudah siap dengan senjata mereka
elita dangan cambuk dan lexsi dengan kapak
"1..2..3.. mulai!!"

"heeeeeeee ternyata ini elita aleksander yang katanya memiliki senjata legendaris"

"wahhhhhh aku cikup terkenalyaaa?"

"cih kau hanya seorang wanita cupu mana bisa kau memiliki pedang legendaris itu"

"wah wah suatu kehormatan bisa mendengar kata kata itu dari mulut mu ya"

penonton menjadi sunyi karena tidak ada pergerakan dari mereka berdua
beberapa murid yang mengerti cara lexsi hanya tersenyum

"jadiiiiii kau orangnya ,orang yang membunuh ayah dan ibunya sendiri "

deg

"seorang anak terlantar yang di pungut seorang pejalan kaki dan di siksa sebagai budak"

deg

"seorang yang selalu menangis di tengah malam heh dasar cengeng"

tanpa di sadari sebuah aura menyeramkan memenuhi stadion

"elita jangan tepengaruh!!"

suara dion berhasil membuatnya menjadi pusat perhatian penonton

"hehe hehe hehe HAHAHAHAHA"

tiba tiba suara menyeramkan berhasil membuat penonton berkidik ngeri
dan seketika penampilan elita berubah
rambutnya menjadi panjang berwana merah ,matanya berubah menjadi merah,bajunya berubah menjadi sebuah dress pendek ,di tanganya muncul sebuah pendang tajam berwana hitam

"punya nyali juga kau"

lexsi pun ambruk karena pemandangan menyeramkan yang ada di hadapanya
elita dengan wujud wanita berambut merah dengan tatapan dingin berhasil membuatnya ambruk

tanpa di sadari dion sudah ada dalam arena melihat elita dengan tatapan suram

"jangan ganggu aku"

"aku tidak akan menganggumu hanya ingin memperingatimu kau hanya boleh membunuh satu orang yaitu musuh yang ada di hadapanmu kalau kau samapi keluar batas aku akan mecegahmu dengan caraku kau tahu pastikan elita?"

elita tidak menanggapinya hanya melangkah menuju leksi dengan menyeret pedang di tangan kanannya

"lexsiiiii bisakah aku melihat isi perutmu"

lexsi sudah bergetar ketakutan dengan apa yang ia dengar

"TO TO TOLONG JANGAN BUNUH AKU AKH..."

penonton seketika di buat kaget dengan pemandangan di depan meraka sebuah badan yang mengeluarkar semua organ organ melalui mulut

"hmmmm menarik"

lexsi terus memuntahkan semua organ perutnya seperti ada sebuah tangan yang memasuki mulutnya dan menarik organ organ itu dari mulutnya

setelah memuntahkan organ organya kaliini elita menarik rambut lexsi dan melemparnya keatas ,entah tiba tiba elita memiliki kuatan yang nampu mengangkat benda berat dan melemparnya keatas,tubuh tanpa organ melayang di atas kepala elita dan akan jatuh ,elita memasang kuda kuda ingin membelah tubuh lexsi dengan cara membelahnya dari bawah

crassss

seketika tubuh lexsi seperti meledak semua darah bercucuran di mana mana menghujani elita ,sekarang pedang yang ada di tangan elita sudah lenyap

psychopathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang