REYHAN POV
Tok...tok...tok...
"Tuan, makan malam nya sudah disiapkan." Ucap salah satu pelayan dari balik pintu kayu kamarku.
Sepulang dari mengantar Hani, aku langsung membersihkan diri. Tubuhku sudah basah kuyup karena hujan. Jika tak langsung membersihkan diri, sudah dipastikan akan demam keesokan harinya.
"Iya" Jawabku
Aku segera turun untuk makan malam bersama keluarga ku. Papa dan mama tiriku. mama ? sepertinya panggilan itu tak pantas disematkan pada wanita jalang itu.
"Kenapa kamu pulang telat?" Tanya Papa begitu aku sampai di meja makan.
"Hujan" Jawabku datar.
"Halah paling kamu nongkrong dulu sama temen-temen kamu" Kata wanita yang tengah duduk di hadapanku dengan angkuh.
Aku yang mendengar ucapannya pun sontak mengepalkan tanganku dengan kuat. "Lo gak tau apa-apa. Jadi lo gak usah membuat asumsi yang gak bener. Malu sama diri lo, udah jadi pelacur yang merusak kehidupan keluarga gua"
"Reyhan, kamu bisa sopan gak sama Mama kamu" Bentak Papa.
"Mama?. Mama aku udah meninggal Pa, lupa ya?" Tanyaku dengan santai dan melanjutkan kegiatan makan-ku yang tertunda.
"Dasar anak kurang ajar, dia ini juga Mama kamu" Kata papa dengan nada yang lebih tinggi.
"Siapa? Dia?" Tanyaku dengan telunjuk yang mengacung ke arah wanita di depanku.
"Wanita jalang ini tidak pantas untuk panggil dengan panggilan seperti itu dan untuk papa, siapkan diri papa sebelum menanti kematian yang tengah direncanakan oleh wanita jalang ini. karena dia hanya menginginkan harta papa untuk ia kuasai " Sambungku dan langsung mendapatkan tatapan amarah oleh Papa.
"Pergi kamu" usir Papa
"Tanpa papa suruh pun aku akan pergi. Aku juga sudah muak harus serumah dengan pelacur seperti dia" Kataku sinis dan beranjak menuju kamarku tanpa menghabiskan makanan yang telah disiapkan.
"Pak, motor saya tolong di antar ke apartemen ya" Suruh ku pada salah satu supir dirumah ini.
"Baik tuan" ucap nya dan segera melaksanakan tugasnya.
Sebelum menuju apartemen, aku lebih dulu menemui Rani di cafe milikku. Ada yang ingin aku tanyakan padanya tentang Hani.
"Mau nanya apa tentang Hani?. Cepetan ya, gua mau ke perpus." ucap Rani.
"Okey, to the point aja. Hani udah punya pacar?" Tanyaku tanpa basa basi.
"Untuk sekarang sih gua kurang tau, tapi dulu dia punya pacar sebelum pindah ke sini" Jelasnya.
"Jadi Hani itu murid pindahan?" Tanya Reyhan penasaran.
"Iya, dia pindah waktu masih awal tahun ajaran baru dimulai. Tepatnya 4 hari setelah KBM berlangsung" jawab Rani
(KBM : Kegiatan Belajar Mengajar)"Gue mau informasi lebih tentang Hani" Ucapku setelah meneguk americano milikku.
"Informasi apa lagi?" Tanya rani jengah karna ia sedang buru-buru sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dari Hani untuk Reyhan
Novela JuvenilS I N O P S I S : ❝Maaf jika aku terlalu curiga, karena aku pernah tersakiti karena terlalu percaya❞ - 𝐃𝐞𝐢𝐡𝐚𝐧𝐢 𝐅𝐚𝐫𝐝𝐢𝐬𝐡𝐞𝐚 ❝Apakah sulit bagimu untuk melihat kebelakang ? Untuk mengetahui siapa yang selalu berada di belakangmu dan menc...