Tak terasa malam kian menanjak,
Angin pun berhembus kian menusuk,
Aku masih merindukanmu,
Juga hingar bingar kisahmu.
Ingin ku mengulang waktu kala itu,
Merampas beberapa alur waktu,
Agar, kisah ini kian membiru,
Juga, sebagai pengingat senyummu.Seperti saat tetes hujan pertama,
Senyum ku merekah mengingat semua,
Tentang dimana kita kala itu
Yang memang tak sengaja bertemu.Kala derainya mulai deras,
Mengalirkan aroma tanah merah,
Kita berteduh di sebuah teras,
Saling larut dalam pikiran yang lelah.Tuturkan padaku kasih,
Apa yang mengusik senyummu.
KAMU SEDANG MEMBACA
goresan kerinduan
PoetryKumpulan curahan hati yang terluka karena memendam rindu yang tak ada ujungnya. Tentang kegalauan hati,bagaimana harus bersikap. Tentang hati yang teramat mencintai,tapi tak dapat memiliki. Terus saja dia bujuk hatinya untuk melupakan kekasih yang...