Pagi iniーNggak, lebih tepatnya pagi menjelang siang. Y/n baru menyelesaikan kelasnya.
"Baru jam 11, masa iya bis udah pada bubar?" Gumam y/n
"Pulang sama siapa?" Tanya Abe, teman sekelas y/n
"Tau nih, nunggu ojol atau bis mungkin." Jawab y/n ragu-ragu
Tin. Tin.
"Eh udah tuh jemputan gue. Yakin sendiri aja?" Tanya Abe memastikan
"Iya lah, dah sana be. Nanti diomelin sama supir loh."
"Dia berani omelin gue yang ada gue botakin palanya." Yang disambung dengan tawaan mereka berdua
"Udah ya gue duluan. Hati-hati y/n!"
Abe pun masuk ke dalam mobil jemputannya, perlahan mobil itu menghilang dari pandangan y/n.
'pssttt..'
Y/n nengok ke kanan kirinya, tetapi ia tidak menemukan siapapun. Ia lanjut bermain handphone-nya.
'pssttt..'
'Siapa sih? Masa iya setan udah muncul jam segini. Ada-ada aja.'
Saat y/n ingin kembali memainkan handphone-nya dan
"DOR!"
"Eh ayam eh itik eh kodok eh."
'Cringe banget depan cogan gue latah! Astaga bambank, kamu menurunkan harga dirimu.'
'Lah gue? Apa salah gue?'ーBambank
'Berisik bank, sana pergi. Ini cerita gue hus!'ーAlley
'Dasar makhluk-makhluk +62'ーBambank
'Woey udah woey. Ini ceritanya mau dilanjutin ga.'ーy/n
'Eh iya mungun.'ーAlley
"Segitu kagetnya kah?" Tanya Yeonjun
"Iyalah! Kaya setan aja tau."
Yeonjun tertawa kecil, "Maaf ya, gue gak bermaksud kok. Biar surprise aja."
'Bahlul-mu surprise jun. Kalo gue mati jantungan gimana?' batin y/n
"Lagi juga jantungannya gak parah-parah banget nanti."
'Ini orang cenayang apa gimana sih?' batin y/n
"Jun, lu cenayang ya?"
"Hah?" Yeonjun pun bingung
"Ya elu bisa baca pikiran gue."
"Pfftt.. gue kan cuma melengkapi gitu."
"Yang ada mah jantung gue yang gak baik." Gumam Yeonjun
"Hah? Lu ngomong apa?" Tanya y/n
"Ehーengga, gak father."
'Dasar ya kids jaman jigeum.'
Hening.
10 menit.
15 menit.
"Jun, yang lain mana?"
"Hhhーpada masih di sekolah." Jawabnya
"Trus lu disini? Ngapain?"
Yeonjun tampak berpikir sebentar lalu memantapkan ajakannya, "Mau jalan gak?"
"Jalan? Kemana?" Tanya y/n
"Taman mungkin? Or somewhere else ?"
Y/n pun berpikir lalu menjawab, "Yaudah, ayo!"
