(xviii)

4.5K 507 32
                                    

"Kak y/n." Kamu langsung ngalihin pandangan kamu dari buku, nengok ke kanan dan ke kiri.

Mana nih setannya?

Sebenarnya udah was-was, udah kemasin barang-barang ke dalam tas. Kalau tiba-tiba ada tuyul gimana? Terus buku-buku ilang? Duit melayang? It isn't funny at all.

"Kak y/n!"

"Lah buset.." iya, itu Kai. Kamu ngeliatin pakaiannya dari bawah sampai atas, tumben amat tong pake baju pramuka? Apalagi yang notabene-nya buwle buwle gitu kan yak, apa mungkin dia masuk sekolah disini?

"Lucu kan, Kak?" Kai menaikkan sebelah alisnya, kamu ngangguk aja biar dia sene
"Bohong." Lah di-iyain malah gak mau, untung lucu beneran..

"Bener kok."

"Bohong."

Iya seterah aja seterah.

"Emang lucu kok," kata kamu berusaha ngeyakinin dia.

Bibirnya melengkung ke bawah, jelas-jelas dia keliatan kesel gitu. Perasaan nggak diapa-apain, salah apa daku..

"Bohong. Yeonjun hyung sama Soobin hyung aja bohongin aku tadi, kak y/n pasti bohong juga." Kai ngelipat kedua tangannya di depan dada, abis itu membuang mukanya ke samping.

Kresek mana kresek? Pengen kantongin trus bawa pulang deh (:

"Mending beli es krim aja yuk?" Daripada debat yang nggak bakal ada ujungnya, kamu milih buat ngajak dia beli es krim. Yaudah lah keluar duit sesekali doang, nggak setiap hari.

Dan bingo! Dia langsung senyum lebar dan mengangguk setuju.

"Kakak peka deh! Tau aja kalo hari ini lagi spesial!"

Iya deh yang dapet es krim gratis (:

---

"Seneng gak?" Ditanya begitu malah cemberut lagi terus ngegeleng. Duit yawlah duit, untung sabar.

"Kok nggak? Kenapa?" tanya kamu. Emang sih kalau remaja itu labil, juga moodyan. Tapi kamu bingung, ini anak satu sebenernya kenapa? Abang-abangnya kemana?

"Aku gak mau pulang." Nah gitu dong, setidaknya lebih jelas walaupun sedikit. Eh bentar- kalau gak mau pulang.. lah? Masa gue jadi baby-sitter Kai? Yakali?

"Kakak banyak kerjaan-"

"Gak mau kakkkkkk~" Kai ngerengek kayak bayi, aduh pengen ngarungin aja.

"Iya deh iya." Dengan sedikit keikhlasan dan banyak keterpaksaan, mau gak mau kamu nemenin dia. Habislah diomelin dosen besok.. demi menemani bocil satu ini.

Akhirnya kamu sama Kai jalan-jalan aja keliling sekitar kos, tapi dia tetep cemberut aja. Kadang senyum, kadang gerutu sendiri. Sebenernya dia kenapa sih?

"Heeee- anak pramuka jangan cemberut terus kenapa?" Kamu noel-noel pipinya, setelah itu dia senyum tipis.

Ting!

Ponsel Kai bunyi, tapi dia gak peduli. Karena dia sempet ngelirik namanya, kamu juga sempet ngeliat.

"Kenapa gak di baca chat Yeonjun?" tanyamu bingung.

"Nggak mau, males. Pengen beli trek." Yaelah ini bocil..

"Bales aja kali, kasian didiemin."

"Kakak ngebela Yeonjun hyung?!" Nah loh jadi sensi, kamu ngebalikkin tubuh kamu lalu menghela napas kasar. Abis itu kamu balik lagi buat natap dia.

"Mending bales dulu aja, kalau ada kenapa gitu gimana?"

"Iya juga ya.."

Yeuuuu labil.

Sedetik setelah ngebaca layar ponselnya, Kai ngerutin dahinya. Otomatis kamu juga ngerutin dahi bingung, kenawhy ini?

"Kenapa Kai?"

"Ini- disuruh pulang. Katanya nanti dibeliin boneka unicorn." Boleh juga Yeonjun nyogoknya.

Kemudian Kai langsung narik pergelangan tangan kamu buat balik ke kos, wanti-wanti dikerjain hyungnya kayak tadi padahal kamu gak tau alasannya kenapa.

"Kai sabar-"

Etdah lorong gelap bet, siapa yang matiin lampu?

Lorong gelap banget, bahkan cahaya aja gak ada satupun. Udah gelap, sepi, gak ada orang, dan disitu posisinya kamu lagi ditarik sama Kai.

Akhirnya kamu ngikutin Kai yang narik-narik tangan kamu, padahal di depan dia juga udah gumam berkali-kali.

"Serem ih serem.." gumamnya.

Cklek!

Sampailah kalian di depan pintu sesuai Kai Tinkle. Pintunya kebuka sendiri bahkan Kai udah gemeteran sambil megang tangan kamu.

"Kakak.. pintunya kebuka sendiri.. Kai takut.." cicit Kai.

Serem sih soalnya pas kebuka pintunya, gak ada orang sama sekali di dalam. Terus yang bukain siapa? Atau jangan-jangan..

"Kakak liat ya." Kai udah narik tangan kamu, tapi kamu yang terlalu cepet jadinya gak ke tahan. Kamu ngamatin kamar itu, entah ada orangnya atau nggak.

"HAPPY BIRTHDAY TUYUL! HAPPY BIRTHDAY TUYUL!"

"YEIIIIII HAPPY BIRTHDAY TUYUL!"

"IY IY IY TUYUL ULTAH!"

"HAPPY BROJOL DAY TUYUL!"

Tiba-tiba ada yang teriak gitu, kamu kaget bahkan hampir jatuh ke belakang.

"TIUP LILINNYA TIUP LILINNYA!"

Ctek!

"Lah hyung, itu mah Kak y/n. Kai mana?" Beomgyu yang nyalain lampunya langsung noleh kanan kiri, Kai nggak ada di dalam kamar.

"Lah iya, Kai mana?" tanya Yeonjun.

Kamu noleh ke belakang. "Tuh nangis bocilnya."

Dan bener aja, Kai lagi tutupin wajah pakai kedua tangannya. Ditambah dengan suara isakan dan baju yang mulai basah.

"Kalian jahat.. Kai kesel."

Keempat kakak kampretnya cuma ketawa-ketiwi setelah nangisin diamond maknae mereka.

---

Saeng-il Chukhae Hyuka!! 🔥💓

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saeng-il Chukhae Hyuka!! 🔥💓

Kos ft TXTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang