[n-;

6K 1.2K 305
                                    

//siapa bilang itu semua cuma mimpi?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


//siapa bilang itu semua cuma mimpi?








➡ "Bapak kenapa sih? Galau mulu"

"Sok tau kamu, Rin"

Kali ini lokasinya di kantor Tristan, lebih tepatnya ruangannya. Oh, yang tadi bertanya itu Karina--sekretaris pribadinya Tristan.

"Yee si bapak, bukan Karin sok tau, tapi emang keliatan. Bude kantin aja sampe nanya kok"

Jangan heran ya sama Karina kenapa ngomongnya lancar banget sama pimpinannya sendiri. Dia sudah lama kenal sama penghuni kantor ini, mulai dari Abang satpam, Bude kantin, karyawan, sampai pimpinan perusahaan, soalnya dulu Karina magang disini dan kebetulan karena kerjanya bagus, begitu lulus dari SKANDARA dia langsung di tarik kesini atas permintaan Tristan sendiri.

Jadi sudah deket lah.

"Iya iya lagi galau"

Karina diam-diam bersorak dalam hati, soalnya Bosnya ini gak akan bisa main rahasia rahasiaan sama dia. "Tuh kan! Kenapa sih, Pak? Aidan berulah lagi? Atau gimana?"

"Rin, pernah nggak jatuh cinta sama orang yang lebih muda?" Tristan bertanya, kepalanya dia senderkan di kursi kebesarannya.

"Pernah, beda tiga tahun kalo nggak salah"

"Masih biasa itu beda tiga tahun,"

"Emangnya gebetan Bapak beda berapa tahun sih?"

Awapnya Tristan ragu mau bilang atau nggak, tapi ujung-ujungnya tetap dia bilang. "Tujuh belas tahun"

"BAPAK PEDO YA?!"

Karina itu bobrok, 11 12 sama Aidan walaupun kada kebobrokan Aidan lebih tinggi.

"Heh! Nggak ya!"

"Berarti," Karina berpikir, jarinya menghitung kira-kira berapa umur gebetan Bosnya ini. "Tujuh belas---umurnya delapan belas tahun, Pak?"

"Hm,"

"Anak SMA kelas tiga ya?"

"Iya, temennya Fadel"

Karina berpikir lagi--lemot emang--seingat dia satu satunya teman Fadel yang bisa jadi gebetan si Bos berarti teman yang deket sama Fadel. "OH! Yang sering main ke rumah itu bukan? Yang adik kelasku kan ya?"

"Iya,"

"Wah! Si Bapak---eh gak jadi deh," tadinya Karina mau ceramahin Tristan karena bisa bisanya suka sama anak sekolah, tapi setelah tau siapa orangnya, dia jadi ragu. Soalnya Tristan nggak tau kalau yang dia incar juga diincar anaknya.

"Katanya Fadel, waktu itu temennya pernah kecelakaan kan, Pak?"

Sebelah alis Tristan naik, "Iya--oh! Jangan-jangan kamu ngincar gebetan saya ya?!"

finding bunda | tk Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang