Chapter 11: Negative World [5]

1.2K 114 7
                                    

DISCLAIMER.
• Semua karakter One Piece adalah milik Eiichiro Oda dan author hanya meminjamnya tanpa sepengetahuan beliau.

• Plot cerita dan karakter selain karakter One Piece tidak ada hubungannya dengan cerita utama dan ini semua hanyalah karangan author belaka.

One Piece Light Novel: Luna.
Author: Kuri.

==========================

"Yohohoho!! Ternyata menyenangkan sekali!! Jadi ini rasanya menjadi seorang raja!"

Brook berada di sebuah ruangan di istana. Dia duduk di sebuah singgasana dan dilayani banyak pasukan Undead seperti dirinya. Lalu Death Knight tiba di depan Brook.

"Ini celana dalam yang anda minta, yang mulia."

Brook kaget; "Ah, itu celana dalam, pria. Kalian salah, bawakan yang lebih tipis. Lebih tipis."

"Baik, yang mulia." Death Knight itu pergi.

"Apa jangan-jangan itu punya Usopp-san? Yohoho.." Brook malah tertawa, tapi tengkorak berusia 90 tahun itu teringat sesuatu.

(Soal Usopp-san dan Chopper-san, aku bisa menghentikan eksekusi mereka. Sekarang bagaimana caranya aku pergi dari sini dan menemui teman-teman yang lain)

Brook lalu teringat Luna; (Kami masih punya misi. Kami harus membawa Luna-san ke orangtuanya! Dia adalah anak yang baik!)

***

"Uranus?!" Luffy tidak percaya apa yang dia dengar. Tapi dia tidak tahu apa itu Uranus dan bagaimana bisa Luna memiliki kekuatan semacam itu.

"Kepalaku.." William kesakitan.

"Tolong jangan beritahu apapun lagi, bos." Yugo berkata pada William.

"Terimakasih, Yugo. Cepat atau lambat kau pasti tahu itu, Raja Bajak Laut. Kekuatan itu akan menjadi milik kami.." ucap William.

Luffy kesal, dia harus keluar dari sini dan mencegah mereka membawa Luna. Dia penasaran apa Nami dan Luna baik-baik saja.

***

"Nami-saaaaan~"

"Sanji!"
"Sanji-kun! Franky! Jinbe!"

Nami dan Luna bertemu dengan Sanji dan yang lain. Mereka berada di sebuah desa kecil yang rusak; sempat ada beberapa tengkorak menghalangi mereka, namun mereka mudah mengatasinya.

"Apa-apaan dengan pakaianmu itu?" Nami heran melihat Stealth Black.

"Sanji, itu sedikit norak." ujar Luna.

Sanji kaget dengar itu; "Ini namanya romansa pria."

"Selera wanita memang beda." ucap Jinbe.

Franky lalu membahas semua yang terjadi. Mereka berkumpul lagi setelah terlempar ke Isekai ini. Jinbe yakin Red Force ini adalah dalang di balik ini, satu-satunya cara untuk keluar dari sini adalah mencari mereka. Nami khawatir dengan Luffy yang melawan William tadi.

"Luffy sudah tertangkap. Aku tidak bisa merasakan keberadaannya di sekitar sini." ujar Luna.

(Kenbunshoku Haki..) Sanji dan Jinbe terkejut dengan Luna.

"Begitu ya, situasi makin rumit saja. Kita juga harus cari Zoro dan yang lain." Franky berkata.

Nami bilang mereka bisa menyebar, namun Franky tidak setuju karena bisa-bisa ada yang tertangkap lagi. Sanji setuju dengan Nami; dia bisa melindungi Nami dan Luna, jika perlu.

One Piece Light Novel: LunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang