chapter 24

8K 353 6
                                    

Setelah Hana mengurus semua, Rose akhirnya diperbolehkan pulang,.. Saat ini Rose sangat bahagia karena akan bebas dari rumah sakit yang sangat membosankan itu...

Mereka pulang menggunakan kendaraan mobil dari keluarga Alexander, sesampainya dikediaman Alexander, Rose disambut dengan hangat...

Hanya saja sekarang Rose sedikit cuek tidak seperti sebelumnya yang ceria dan manja,..

"Selamat datang kembali sayang" ujar Irene sambil memeluk tubuh Rose sangat erat dan dibalas dengan senyuman tipis, hanya tipis mungkin orang lain tidak akan menyadari bahwa Rose tersenyum tipis

"Udah lah mah, ayo masuk kasian Rose, dia harus istirahat dulu" ucap Chanyeol

Mereka masuk kedalam rumah, yang Rose tidak suka adalah disana ada Minjoo. Ketika mereka melewati ruang keluarga, tidak sengaja Rose melihat poto besar yang ditempel didinding, disana hanya ada Irene, Suho, Chanyeol dan Minjoo tidak ada Rose

Rose kembali kemode cuek, datar, sangat tidak diepresikan mukanya, dicampur kecewa, marah dan sedih menjadi satu,...

Bahkan orang tuanya tidak menyadari bahwa ada perubahan ekspresi dnari wajah Rose

'Ternyata benar, kalian tidak sayang lagi.. Buat apa coba memaafkan kalian, tapi kalian seperti itu' batin Rose bermonolog

Rose mamasuki kamarnya, rupanya tidak ada yang berubah dengan kamar ini, hanya saja seprei nya saja yang diganti tadinya berwarna cokelat putih dan sekarang menjadi hitam putih

"Kamu istirahat ya" ujar Suho

"Tolong tinggalkan saya sendiri" kata Rose dengan bahasa formalnya yang membuat keluarganya kaget

"Yaudah kamu istirahat saja, jangan beraktivitas yang melelahkan" ucap Irene

"Kita keluar dulu ya, bye princess" ujar Chanyeol yang diiringi senyuman dan mengecup pipi Rose

Setelah semuanya keluar, Rose kembali menangis, ia sangat tertekan dikediaman rumah ini rasanya sangat tersiksa ketika melihat poto yang ada di ruang keluarga itu, mereka semua tersenyum bahagia seperti tidak ada beban dipikiran mereka

••••

Suara kicauan burung sudah terdengar diluar jendela, matahari yang masuk melewati gorden dan menembusnya kedalam kamar

Saat ini Rose sudah siap dengan pakaian seragam sekolahnya, Rose tidak ingin lama lama dirumah ini jadi ia lebih memilih sekolah daripada ada dirumah

Rose mengambil, handphone, earphone, 2 buku, dompet dan memasukannya kedalam tas.. Selesai semuanya beres, Rose menuju ruang makan untuk memasukan gizi kedalam perutnya

Disana sudah ada keluarganya yang berkumpul, Rose segera duduk tepat dihadapan Minjoo dengan tampang yang sangat datar,..

"Loh kok sekolah, seharusnya kan kamu istirahat dulu sayang, kamu belum sembuh total" ucap Irene kaget karena mendapatkan Rose yang duduk dan sudah berseragam

"Saya bosan, saya tidak ingin lama lama disini" balas Rose dengan nada yang sangat ketus, Irene sangat kaget dengan kata kata Rose yang katanya tidak ingin lama lama disini

"Tapikan kamu harus istirahat" ucap Irene lagi

"Saya sudah selesai, saya mau berangkat dulu" ujar Rose berdiri dari duduknya dan mengabaikan ucapan yang keluar dari mulut Irene

"Yasudah kalau kamu ingin sekolah tidak apa apa, tapi kamu berangkat sama Chanyeol dan Minjoo satu mobil" ucap Suho menimpali

"Terserah" balasnya, Rose segera meninggalkan ruang makan itu dan disusul oleh Chanyeol dan Minjoo

ketika Rose mau masuk kedalam mobil yang berada di depan, disaat itu juga Minjoo langsung menerobos Rose, terpaksa Rose duduk di kursi belakang

Rose masuk kedalam mobil dengan sangat bete nya, Chanyeol yang menyadari wajah Rose yang lebih datar dan agak cemberut pun bingung,..

"Rose kamu kenapa?" tanya Chanyeol penasaran, Rose hanya melirik dan memalingkan wajahnya ke jendela yang melihat kearah jalan

Chanyeol menghela nafas panjang, ia sudah tidak tahu lagi bagaimana cara dekat dengan Rose lagi, rasanya Chanyeol ingin sekali seperti dulu...

Sampai nya disekolah Rose langsung keluar dan tidak mengeluarkan sepatah kata pun, ia melewati Chanyeol dan Minjoo..

Rose berjalan menuju kelasnya dengan melewati koridor yang penuh dengan siswa siswi yang sedang berdiri sambil bergosip ria, dan juga banyak yang membicarakan Rose

'Woahh Rose kembali'
'Bidadari ku uhhh..'
'Aaaaa, aku sangat ingin berteman dengannya'
'Rose bertambah cantik saja'
'Terus gimana ya, tentang masalahnya, katanya ada masalah'
'Kasian Rose, gue udah tau masalah mereka. Gue lebih baik mendukung Rose daripada mereka'

Dan masih banyak lagi yang membicarakan nya, tetapi Rose hanya acuh tak acuh, mengabaikan orang orang yang sedang memuji nya, ia hanya mengekpresikan muka datarnya itu..

Dikelas Rose langsung menuju bangsunya yang berada di sebelah Jennie, disana juga Jennie, Lisa dan Jisoo sudah datang dan menyambut kedatangan Rose

"Rose, lo sekolah? Bukannya harus istirahat?" tanya Jisoo ketika mendapati Rose yang tengah terduduk di bangku nya

"Gue bosen tau, gue juga merasa panas dirumah itu, rasanya pengen pindah kerumah gue aja" balas Rose

"Emangnya kenapa Rose? Bukannya lo udah baikan sama keluarga lo?" tanya Lisa

"Nanti aja gue jelasin, sekarang udah waktunya masuk, nanti gue jelasin di kantin.. Jadi diem" ucap Rose, dan datanglah guru sejarah

Mereka melewati beberapa jam dengan guru sejarah ini, bahkan sudah ada yang tertidur pulas karena merasa di dongengkan, ada yang bergosip karena bosan sampai berbunyi bel istirahat, semuanya bersorak ria sampai sampai guru itu hanya menggeleng geleng kan kepalanya dengan tingkah pada murid

"Yuk lah kita kekantin gue udah laper banget!" ajak Jisoo sambil mengusap ngusap perutnya yang sudah berbunyi dari tadi

"Lo mah makan mulu dipikirannya" ledek Jennie

"Isshhh udah lah ayo cepet, lagian Rose juga punya hutang cerita sama kita, ayo" kata Jisoo dan menarik tangan Rose

Mereka sampai dikantin banyak orang yang sibuk untuk membeli makanan dan mencari tempat duduk

Sedangkan Rose dkk sudah membagi untuk memesan makanan dan mencari meja,... Dan seperti biasa Jisoo dan Jennie memesan makanan, Lisa dan Rose mencari tempat yang kosong

Setelah mendapatkan tempat yang kosong mereka hanya tinggal menunggu makannya datang

"Makanan datang..." teriak Jisoo sambil membawa nampan yang berisi baso dan minumannya

"Heh lo bego banget sih, liat tuh pada liatin lo" cibir Lisa sambil menggeleng geleng kan kepalanya

"Gapapa kali, udah sih terserah gue aja" kesal Jisoo dan duduk di hadapan Lisa

"Udah cukup sebaiknya kita makan, kalian ini hanya ribut saja bisanya" timpal Jennie

Mereka pun menjadi hening hanya ada suara dentingan sendok,.. Habis makan mereka berdiam sekejap dan mengobrol..

"Oh iya Rose gimana ceritanya gue kepo?" tanya Jennie penasaran

"Jadi gini, gue emang udah maafin keluarga gue dan tadinya juga gue mau seperti dulu lagi yang dekat dengan mereka tapi saat gue datang dirumah gue melihat poto mereka yang terlihat bahagia dan didalam poto itu tidak ada gue hanya ada orang tua gue, kak Chanyeol dan si Minjoo itu, bayangin aja kalo kalian diposisi gue, kalian pasti kecewa kan,.. Dan tadi aja pas gue mau masuk kedalam mobil kak Chanyeol dan mau duduk didepan tapi si Minjoo itu langsung nyelonong aja masuk kedalam mobil, gue kan tambah sebel kalau gini caranya, jadi sekarang gue mau mikir dulu gue mau tetep dirumah itu atau mau bersama kak Hana aja, gue udah muak banget tau nggak kalau gini caranya gue lebih milih tinggal sama kak Hana walaupun dia kakak angkat gue tapi Kak Hana lebih sayang sama gue daripada keluarga kandung gue sendiri" jelas Rose dengan sangat menggebu gebu

Jennie, Jisoo dan Lisa mendengarkan dengan sangat teliti, mereka juga merasakan bagaimana kalau mereka ada di posisi Rose, pasti mereka juga muak..

Alone [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang