chapter 1 -ROSÉ- [Revisi]

50.3K 1.1K 12
                                    

"Tidak ada orang yang begitu sempurna hanya yang diatas yang cocok dengan  kata sempurna."
-ROSÉANNE AQUEENA ALEXANDER-

Seorang gadis yang berasal dari keluarga Alexander, keluarga terpandang karena memiliki kekayaan di urutan kedua. Gadis itu bernama Roséanne Aqueena Alexander. Gadis cantik dan pintar yang telah lulu S2 dalam umur 16 tahun. Bukan kemauannya untuk mengikuti sekolah percepatan tapi dari pihak sekolah yang mengharuskan dengan sekolah percepatan.

Selain itu Rosé juga memiliki sebuah perusahaan yang sudah di buat dari 'nol' hingga saat ini. Perusahaan tersebut bernama Queena's Corp, perusahaan terkaya nomor satu di dunia. Hanya saja Rosé merahasiakannya dari orang-orang dan jati dirinya di private dengan ketat.

Rosé memiliki kakak bernama Chanyeol Alzelvin Alexander, ia hanya beda dua tahun dari Rose. Chanyeol berumur 18 tahun, ia memiliki sifat sangat cuek hanya saja kepada Rosé tidak seperti itu. Disekolah Chanyeol termasuk the most wanted.

Nama kedua orang tuanya Rosé adalah Suho Alexander dan Irene Alexander, mereka berdua sangat tampan dan cantik maka dari itu anaknya juga sama, kedua orang tuanya sangat over protektif pada anaknya, apalagi ayahnya.

Dan sekarang Rosé baru saja sampai dirumah milik orang tuanya yang bisa di bilang besar. Rosé baru sampai karena dia sudah dari Australia. Sebenarnya Rosé di Australia untuk menyelesaikan S3 nya jadi sekarang bisa dibilang kalau Rosé sudah lulus S3.

✨✨✨

Di malam hari dengan beribu ribu bintang yang cerah dan satu bulan lebih besar dari bintang, di awan menampakan sinarnya yang sangat cantik. Mungkin ini yang di suka oleh Rosé melihat bintang dari balkon tempat tidurnya.

'Tok tok tok'

Suara ketukan pintu mengalihkan pandangan Rosé, Rosé berjalan untuk membukakan pintu. Ketika dibuka terdapat kakaknya sambil tersenyum hangat kepada Rosé siapa lagi kalau bukan Chanyeol. Chanyeol itu sangat menyayangi kepada adik perempuannya itu.

"Ada apa kak?" Tanya Rosé pada Chanyeol

"Ayo kebawah, makan malam dulu!" Ajak Chanyeol dan dibalas anggukan dari Rosé. Rose digintak tangannya oleh Chanyeol dan digenggamnya sambil berjalan menuju ruang makan.

Diruang makan sudah ada kedua orang tuanya sedang berhadapan sama berbagai macam makanan yang tersedia di meja makan.

"Malam ma, pa." Ujar Rosé dan duduk di sebelah Chanyeol

"Malam sayang." Jawab keduanya

Mereka makan dengan santai, hening tidak ada satu katapun yang keluar dari mulut mereka, hanya ada dentingan sendok dan garpu yang bersuara sampai habis makanan.

"Ma, pa aku mau ngomong sesuatu." Ujar Rosé membuka percakapan

"Mau ngomong apa sayang?" Tanya Suho papanya melirik ke arah Rosé

"Emmm jadi gini, aku mau sekolah lagi tapi aku mau mengubah penampilanku menjadi seorang nerd." ujar Rosé yang membuat melongo kedua orang tuanya sama kakaknya

"Papa akan ijinin buat kamu sekolah tapi penampilanmu yang nggak papa ijinin." Jelas Suho dengan tegas yang membuat Rosé sedikit takut

"Iya sayang jangan macam macam, kamu emangnya mau dibully?" Tanya Irene

"Tapi ma, pa aku jadi nerd juga ada alasan, aku ingin mencari real friend, aku nggak mau kaya di Australia berteman karena aku anak terpandang. Aku ingin punya teman yang apa adanya bukan ada apanya sama aku juga ingin merasakan bagaimana menjadi seseorang yang kurang mampu. Apakah akan mereka akan berteman atau menjauhinya. Jadi ijinin ya ma, pa." Ujar Rosé sedikit memelas

"Huhhh baiklah papa ijinin tapi kamu harus jaga diri baik baik jangan sampai terluka sedikitpun." Ujar Suho membuat bibir Rosé terangkat menjadi sebuah senyuman, jika papanya udah setuju maka mamanya pun akan setuju

"Pa, kenapa harus di ijinin kalau Rosé kenapa-kenapa gimana? Papa taukan gimana di sekolah, pasti bakal mendapat bullyan dari orang orang, aku nggak mau Rosé kenapa-kenapa pa." Ujar Chanyeol tidak menyetujui nya

"Kak, kakak tenang aja aku akan baik baik saja okay jadi jangan khawatir." Ujar Rosé mayakini Chanyeol

Dan terdapat helaan nafas dari Chanyeol membuat Rosé agak nggak nyaman
"Kakak jangan gini dong ijinin aku, aku bakalan baik baik aja kok jangan khawatir, aku juga nggak lama-lama jadi nerd cuman mau nyari teman yang real aja, ijinin ya kak." Rosé mengeluarkan pupy eyes nya yang bakal mendapat ijin dari Chanyeol

"Huh baiklah, kakak ijinin tapi kakak akan mengawasi mu dengan ketat, nggak ada penolakan." Ucap Chanyeol spontan

Rosé yang mendengarnya bahagia, karena dapat ijin dari kedua orang tuanya sama kakaknya, Rosé memeluk kakaknya dan orang tuanya bergantian.

"Yaudah aku ke atas dulu mau istirahat besok kan aku mau sekolah." Ujar Rose hendak pergi ke kamarnya

"Emangnya kamu mau langsung besok sekolah?" tanya Suho otomatis Rosé berhenti dari jalannya dan kembali mengahadap orang tuanya

"Iya aku maunya besok, jadi papa daftarin." Ujar Rosé, Suho hanya mengangguk sebagai jawaban. Rosé pun kembali berjalan menuju kamarnya.

✨✨✨

Di pagi hari yang cerah, sinar matahari sudah mulai naik, Rosé tengah bersiap siap untuk masuk ke SMA barunya, tak lupa juga ia memakai atribut nerd, Rosé melihat dirinya dari bayangan cermin.

Rambut di kucir kuda  ✔
kacamata agak besar   ✔
Rok dibawah lutut     ✔
Kaos kaki panjang     ✔
Baju sedikit kebesaran ✔

"Semuanya oke, wow gue beda banget." Ujar Rosé pada dirinya sendiri

Rosé keluar dari kamarnya sambil membawa tasnya yang sudah ada di punggungnya, ia turun dari tangga dan langsung ke ruang makan dimana ada orang tuanya dan kakaknya.

"Pagi semuanya." Sapa Rosé

"Pagi sayang." jawab mereka serempak, dan ketika Chanyeol menoleh ke arah Rosé betapa terkejutnya Chanyeol dengan dandanan Rosé.

"Rosé ini beneran kamu, sebaiknya kamu batalin deh niat kamu ini." t
titah Chanyeol

"Nggak kak aku nggak mau pokoknya aku mau kaya gini cuman sebentar doang kok kak." Jawab Rosé

"Rosé jaga diri kamu baik baik ketika disekolah papa nggak mau kamu terjadi apa apa jangan sampai terluka sedikitpun." Tegas Suho

Mereka memulai sarapan dengan tenang dan hening tidak ada yang memulai pembicaraan, saat itu Rosé langsung berbicara.

"Pa, ma aku berangkat dulu ya." Pamit Rosé pada kedua orang tuanya

"Hati hati sayang." Ujar Irene

"Kamu berangkat bareng kakak kamu nggak ada penolakan!" Titah Suho tegas

"Hemm baiklah pa."

Rosé dam Chanyeol berangkat dengan mobil sport milik Chanyeol.

"Emm kak berhenti disini, aku mau turun disini saja." Ucap Rosé menatap Chanyeol yang berada di pinggirnya.

"Nggak ngapain turun disini Rosé?" Tanya Chanyeol

"Ihhh kakak ini ya, aku mau turun disini. Kalau aku turun di parkiran nanti banyak yang liat, pasti banyak yang mencibir aku kak." Kesal Rosé

Dan akhirnya pasrah, ia memberhentikan mobilnya dan Rosé pun segera keluar dari mobil.

Ketika Rosé sampai di depan pintu gerbang..

Alone [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang