Wah Andika, apa kabar?
Disekolah aku nyaris tidak melihatmu. Tidak melihat sosok manusia yang dulunya aku puja.
Namun hari ini kamu menjemputku, tentu atas permintaanku. Haha rindu. Serius ini, ga ada rasa canda. Lebih deg-deg an dari biasanya, ga tau karena apa.
Penampilanmu yang diluar sekolah selalu 'seadanya' agak membuat ku menahan tawa. Kenapa? Karena aku masih bisa melihat sisi bodo amat mu. Itu lucu.
Agak kaget karena kamu mengubah tujuan tidak langsung datar seperti biasanya. Mampir dulu, agak aneh sebenarnya aku rasa. Entah karena kecanggungan yang ada atau entah lah.
Jujur sebelum kamu datang, aku sudah memikirkan topik apa yang akan aku bicarakan dengan mu di motor nanti. Tapi aku bisu saking senangnya, rinduku telah ku lepas.
Aku sebenarnya ingin menanyakan beberapa hal. Diantaranya mau main kemanakah kamu dimalam hari? Kenapa kamu sulit sekali ditemui disekolah? Kemana saja kamu selama istirahat? Ah aku blank dibelakangmu.
16 April 2019
Lin
KAMU SEDANG MEMBACA
Andika
Short StoryJurnal tentang kamu yang akhirnya aku publikasikan. Setelah ini, tolong jangan merasa terganggu. Batasku hanya sampai sini. Selalu bahagia;)
