13. lampu baca

3K 844 92
                                    

seongwoo terbangun lagi karena lampu baca dari meja belajar joshua masih menyala.

dalam kegelapan di kamarnya, seongwoo berusaha mengambil ponselnya untuk melihat jam. jam sudah menunjukkan pukul dua malam saat ia terbangun karena lampu baca itu.

melihat joshua yang masih mengerjakan beberapa tugasnya, belajar, dan sebagainya yang bahkan seongwoo tidak tahu apa itu, membuat seongwoo menghela napas.

"josh, besok lagi kenapa? tidur gih," suruh seongwoo sambil berdiri mengambil air putih di kulkas kecil di kamar mereka.

joshua yang namanya terpanggil menoleh, "eh iya? sekarang jam berapa emangnya?"

"jam 2 subuh," jawab seongwoo setelah meneguk satu botol kecil air putih.

"eh iya iya deh, bentar lagi. kagok banget nih soalnya," ujar joshua sambil masih mengerjakan beberapa tugas.

"tugas apa sih emangnya?" tanya seongwoo yang sekarang sudah terduduk di kasurnya sambil mengucek-ngucek matanya.

hening sebentar. rupanya pertanyaan seongwoo tidak dijawab oleh joshua.

"josh?" panggil seongwoo.

"eh, apa?" tanya joshua sambil melirik seongwoo lalu kembali mengerjakan beberapa tugasnya.

seongwoo mendengus. ia berniat turun lagi dari kasurnya, keluar kamar mencari beberapa udara segar.

"ya udah lo beresin dulu tugasnya. pas gue balik lo udah beres ya. gue ga bisa tidur kalo lampu nyala." ujar seongwoo.

joshua segera mengangguk, "iya sip. tenang aja bakal beres kok."

seongwoo mempercayai omongan joshua lalu beralih keluar dari kamar.

sekitar satu jam seongwoo berjalan memutari asramanya. tak jarang bertemu dengan beberapa teman dari kamar lain.

misalnya, kwon hyunbin.

"woy, seongwoo? ngapain dah diluar subuh-subuh gini?" tanya hyunbin.

seongwoo mendekat pada hyunbin, "oh itu temen sekamar gue masih belajar, takut ganggu gue."

hyunbin mengangguk-angguk.

seongwoo balik bertanya, "lo sendiri ngapain disini?"

hyunbin menunjukkan satu buah benda, berbentuk kotak, berwarna merah, sering disebut permennya orang dewasa.

"abis dari asrama sebelah, asrama cewek hehehehehe." hyunbin nyengir.

"sinting." seongwoo geleng-geleng kepala. "eh bin, jam berapa nih sekarang?"

hyunbin melihat jam tangannya, "jam 3 subuh."

"oh yaudah, gue balik kamar dulu ya," ujar seongwoo yang langsung meninggalkan hyunbin untuk masuk ke dalam kamarnya.

"josh, belom beres juga?" tanya seongwoo kaget saat melihat kini buku-buku yang ada di mejanya malah tambah banyak.

joshua melirik seongwoo, lalu nyengir, "serius kok bentar ini bentar lagi. kagok banget."

"aduh... gimana ya? gabisa tidur gue nih kalo lampu nyala, terus kata dokter gue harus biasain tidur tanpa obat tidur dulu." ujar seongwoo.

"yaudah buat malem ini lo pake obat tidur dulu deh? tugas gue udah dikit sih tapi mau gue beresin hari ini, woo. ya ya ya?" pinta joshua.

seongwoo mendengus, "yaudah deh daripada ga tidur. ada kelas gue besok."

joshua mengangguk, "iyaa makasih ya woo udah mau ngerti!"

seongwoo mengambil obat tidurnya lalu meminum beberapa sebelum naik ke kasurnya untuk tidur.

"tapi, woo... obat tidur lo ga ada efek sampingnya kan?"

let him sleep | seongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang