Labrak

3.4K 308 31
                                    

BRAK!

"Serius lu?!" Ucap Yeji membulatkan matanya sambil memukul meja yang ditempati mereka berlima duduk.

"Kalau nggak percaya, tanya aja Chaeryeong." Ucap Lia menatap Chaeryeong dengan senyuman miringnya.

"Wanjir, enak banget dah. Iri gue ama lu." Ucap Yuna mengerucutkan bibirnya.

"Lu dan lu, punya utang cerita ke gue!" Ucap Ryujin sambil menunjuk Chaeryeong dan Lia.

"Gue juga!" Ikut Yuna.

"Gini, jadi..." Lia pun menceritakan semua kejadian itu, kadang mereka berempat ikut baper dan ada juga yang berteriak secara berlebihan.

"Pantes lu gue liat kagak datang kemarin ke sekolah, ternyata bolos ama Soobin gegara dikejar Pak Taehyung toh, ngakak." Ucap Yeji sambil tertawa.

"Bisa gitu ya, jadian pas gue ulang tahun. Harusnya gue yang jadian pas ulang tahun, kan gak adil." Ucap Ryujin menopang dagunya.

"Udah ah, jadi malu gue." Ucap Lia dengan pipinya yang memerah.

"Uhuy, yang udah jadian ama Soobin. Hiya-hiya, hati-hati loh Ya. Soobin tuh juga nggak kalah terkenal kek Beomgyu, lu pasti bakalan ada saingan atau nggak di omongin sama fans-fansnya Soobin. Tapi, gengnya Soobin tuh semuanya terkenal sih. Apalagi si Beomgyu." Ucap Charyeong tersenyum kecil sambil melirik ke arah Ryujin.

"Lu napa lirik gue?" Tanya Ryujin dengan tatapan sinis nya.

"Nggak usah pura-pura lupa deh lu, lu kan pernah bilang ke gue kalau lu suka ama Beomgyu." Ucap Chaeryeong membuat Ryujin membulatkan matanya, lalu satu persatu dari mereka pun mulai menggoda Ryujin.

"Ooohh, jadi itu toh, Ryu. Kok lu nggak pernah kasih tau ke gue sih?" Goda Yeji yang berada di sampingnya sambil menyenggol pundak Ryujin.

"Apaan sih?! Intinya gue kagak pernah suka ama Beomgyu!" Ucap Ryujin dengan wajah dan nada kesalnya, dan yang lainnya hanya tertawa

"Eh, gue ke toilet dulu ya." Ucap Lia, lalu dia pun berjalan menuju toilet. Tanpa dia sadari, dia melewati tiga orang perempuan yang tengah menguping pembicaraan mereka tadi, dan dengan diam mengikuti Lia dari belakang menuju toilet.

Saat Lia masuk kedalam toilet perempuan dan mengunci pintu, seseorang mematikan lampu yang ada di toilet tersebut, membuat Lia panik dan keluar mencari saklar lampu tersebut.

Saat Lia menyalakan lampunya dan berbalik, dia mendapatkan seorang perempuan yang sangat dia kenal. Wonyoung, mantan pacar Soobin.

Wonyoung melipat tangannya didada dan tersenyum miring ke arah Lia, sementara Lia ketakutan.

"Ooh, jadi ini pacar barunya Soobin. Ckckck, semenjak Soobin putus ama gue. Seleranya jadi menurun ya? Iya nggak Na?" Tanya Wonyoung sambil menatap Lia dari ujung kepala hingga ujung kakinya.

Semuanya, aku suka (Abaikan kerecehan author)

"Iya, gue nggak mengerti deh kenapa Soobin mutusin elu. Udah jelas-jelas lu lebih cantik dari dia." Ucap Yena menatap jijik ke arah Lia.

"Tumben lu pintar." Minjoo langsung dihadiahi sebuah jitakan yang sangat keras dari Yena.

"Jadi lu bilang gue bego?" Tanya Yena sambil melotot ke arah Minju, sementara Minju hanya menatap Yena dengan tatapan kesalnya.

"Eh, siapa yang suruh kalian berdua berantem?!" Tanya Wonyoung menatap mereka berdua dengan tatapan tajam.

"Dia deluan." Tuduh Yena ke Minju.

"Udah, bacot kalian berdua!" Ucap Wonyoung memarahi mereka, lalu kembali menatap ke arah Lia.

"Ini enaknya diapain ya?" Tanya Wonyoung melihat Lia sambil melipat tangannya di dada dan tersenyum miring. Sementara Lia hanya bisa pasrah apa yang akan Wonyoung lakukan kepadanya, dia hanya bisa berharap agar seseorang masuk kedalam toilet tersebut dan membantunya.

Putih Abu-Abu | TXT X ITZYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang