Hari ini adalah akhir pekan, jadi waktu itu biasanya digunakan untuk bermalas malasan. Ada yang bangun kesiangan, main game seharian, shopping seharian, olahraga, dan masih banyak lagi kegiatan yang bisa dilakukan saat akhir pekan.
Tentu saja Ashley dan ken yang menginap dirumah claire masih tertidur nyenyak dikamar masing masing. sedangkan si tuan rumah sedari tadi sudah bangun untuk membuat sarapan pagi.
Itu sudah wajar karena ashley sangat suka memasak sehingga dia selalu memasak untu sahabatnya. Terkadang juga dia membuat resep baru dan dicoba oleh ken dan ashley.
"Whoaaaaaammmmmmmm" ken baru saja keluar dari kamar dan langsung menuju kedapur untuk minum air
Claire sangat sibuk dengan bahan makanan hingga tak menyadari kehadiran ken. "Hari ini sarapan apa bu arel?"
Yang ditanya, langsung menatap ken. "Hari ini sarapan sandwich" jawabnya singkat
"Sini gue bantuin" ken menawarkan tangannya untuk digunakan oleh claire
Claire hanya mengangguk, menyanggupi keinginan ken. "Lo ambilin dulu kejunya" pinta claire
Ken dengan segera mengambil keju yang dimaksudkan claire. Setelah itu dia memberikannya kepada claire.
"Nih" claire dengan segera mengambil keju itu. Ken tertuju pada rambut claire yang sedikit berantakan.
Ken menarik ikat rambut yang hampir terjatuh itu membuat claire tersentak, kemudian dia mencepol rambut claire agar tidak mengganggu pekerjaannya.
"Udah tau rambutnya halus, nggak mau diikat bagus biar nggak ganggu"
"Maunya gue yang ikatin?" tanyanya lagi lalu mencubit pipi claire
Claire berbalik kebelakang menatap ken lalu berkata "Thanks ken sayang"
"Cihh dasar lo! nanti gini baru dipanggil sayang" balas ken tertawa kecil
"Biarin" claire kembali menyelesaikan sandwich itu dengan cepat.
"Gue ke kamar ashley dulu, mau panggil dia sarapan bareng" ucapan claire di balas dengan anggukan dari ken
Claire dengan cepat berjalan kekamar ashley dan melihat sahabatnya yang sedang tidur.
Tidur? Itu bukan tidur.
Tidur apaan sampai semua bantal jatuh kelantai dan boneka pun sama, seprai pun sudah basah dengan iler yang terus keluar dari mulut ashley.
"Duhhhh ini anak tidur atau apaan sih, sampai kaya gini" claire memungut bantal dan boneka yang tergeletak di lantai lalu melemparnya kearah ashley.
"KEBOO BANGUN LO. KEENAKAN TIDUR LO MAH" pekik claire membuat ashley sedikit terganggu
"DASAR KEBO!!" pekiknya lagi
"Gue masih mau tidur dulu" ashley membalas ucapan claire dengan mata yang masih yang tertutup
"Bangun!! Ini udah jam 9 tauu!" claire tidak menyerah untuk membangunkan sahabatnya itu
claire terus melemparinya dengan bantal dan boneka hingga akhirnya ashley menyerah dan bangun. "iya iyaaa.. gue udah bangun sekarang puas?!!" ashley duduk diatas tempat tidur dengan rambut yang acak-acakan, liur yang tersisa disudut bibir serta mata yang masih tertutup.
"Ayo turun sarapan. Gue tunggu 10 menit, kalo lo nggak turun, sandwichnya gue habisin" mata ashley langsung terbuka dan langsung kekamar mandi.
"Dasar, kalau bukan makanan pasti nggak mau bangun" claire langsung turun menemui ken untuk sarapan.
Claire dan ken sudah menunggu ashley, hingga yang ditunggu akhirnya datang juga. Mereka sarapan bersama sandwich dan susu yang tersedia perlahan habis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck In Friendzone
Teen Fiction"Awwww.. Ken!!! sakit tau gak sih" ucap claire sambil mengusap pipinya "Biarin aja, siapa suruh pipinya kaya bakpao" balas ken yang sudah duduk disamping claire "Arel" panggil ken membuat claire menatapnya Cewek berambut panjang itu bernama lengkap...