***
"Kamu sedang jatuh cinta." tanyamu, atau malah kamu sedang memastikan? Aku tak tahu. Aku diam, menatap sang bintang lalu terlarut dalam angan.
Mungkin iya aku sedang jatuh cinta, jatuh yang teramat sangat hingga aku tak tahu caranya bangkit. Lucu, padahal aku dan dia saja bertemu baru beberapa kali."Pasti dengan dia." tebakmu, lagi? Entah bagaimana kamu mengetahui itu, padahal aku belum pernah bercerita sebelumnya. "Apa kurangnya aku?" tanyamu dengan putus asa, sesaat aku termangu. Apa kurangnya dirimu Nil? Kamu tanya padaku? Kamu sempurna, lelaki paling sempurna yang pernah aku kenal. Tapi kamu salah Nil, tidak seharusnya kamu jatuh cinta padaku, sahabatmu.
Menepuk bahuku sekilas, lalu kamu pergi. Tanpa pamit, dan tanpa kabar setelah itu.
Nil, apa aku salah jika menolakmu kala itu?***
1 Mei 2019
gischadinda•end•