189~Tak pernah ada habisnya

108 6 0
                                    

Aku termenung pada malam ini
Memeriksa hati yang tersimpan rasa
Terpaku memikirkan zona nyaman
Yang hinggap bersama air mata yang menggenang
Meratapi nasib yang sungguh suram
Dengan caramu yang begitu lihai
Menjerat hati lalu pergi tanpa permisi
Tanpa menghiraukan tatapan rindu yang hampir membunuhku
Rindu dan rasa memang tak bisa dipisahkan
Keduanya berdampingan seperti sepatu yang tak bisa dipisahkan
Dimana ada rindu pasti ada rasa
Dan begitupun sebaliknya
Ku peringatkan,
Perkara rindu dan rasa memang tak pernah ada habisnya.

Tentang Sebuah Rasa [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang