"Mamaaaaaaaaa!" jerit Mafu dengan suara cemprengnya.
"Iya? Kenapa anak mama yang imoet ini berteriak?" tanya mamanya mafu.
"Aku punya kabar gembira!" ucap mafu dengan tersenyum.
"Mama juga" sahut mamanya.
"Eh.. Berarti kita... Jo-" omongan mafu terpotong dengan perkataan mamanya.
"Joo-Mblo" ujar mamanya tertawa.
"Hahahhaha, emang apa kabar gembiranya? Kulit duren kini ada ekstraknya?" tanya mama.
"Bukan, aku dinaikkin ke peringkat kelas atas!" ujar mafu bangga.
"Waaahhh... Selamat anaqu sayang :3" ujar mama memeluk mafu.
"Mama lebay deh, masa pake q!" tegur mafu sambik mengenbungnkan pipinya.
"Hehehe, bercanda. Kalo mama kabar gembiranya..."
"Kamu bakal punya papa baru! Lho.." ucap mama. Mafu langsung melotot.
"Hahahah, mama bercanda deh" ucap mafu.
"Eh, nggak. Nanti calon papa kamu mau dateng ngeliat kamu. kamu siap-siap gih" ujar mama tersenyum.
"Eh.. Mama...-
"MAMA! AKU GAK TERIMA!" jerit mafu.
"KENAPA MAMA MAU NIKAH LAGI? BUKANNYA MAMA PERNAH BILANG UNTUK SETIA SAMA PAPA!"
"PAPA SAMPE BUATIN KITA RUMAH KAYU BERATAP DAUN KELAPA BUAT KITA TINGGAL DULU SEBELUM PINDAH KE RUMAH INI!"
"Jangan diinget masa lalu dong dek, mama jadi malu sama readers" ucap mama.
"Eh,, iya iya- POKOKNYA AKU GAK TERIMA!" ujar mafu langsung berlari ke kamarnya yang ada di lantai 2.
Mafu pun memasuki kamarnya yang bercorak pink tersebut.
"Hwaaa.... Iroha-Chan, gimana nih?" tanya mafu pada kucing imutnya yang berada di sofa kamarnya.
Iroha yang tau tuannya lagi badmood langsung menghampiri mafu.
"Meow... Meow... Meow.." ucap iroha.
"eh.. Tunggu-tunggu, aku translate dulu apa yang kamu ngomong pake guugle" ujar mafu mengambil dan mengetik(?) apa yang baru iroha katakan.
Meow... Meow... Meow..
Mentranslate kan....
Jangan nangis cuk, kan ada aku yang temenin kamu
"Aq baper jadinya" ucap mafu pada iroha.
"Gimana kalo kita kabur aja?" ujar mafu pada iroha.
"Meow... Meow..." ucap iroha.
Mentranslate kan...
Jangan cuk, kasian mamamu.
"Hmm.. Wahai ayah yang di surga, apa kau bisa melihatku dan ibu di sini?" guma mafu sambil melihat langit-langit kamar.
Tiin....
Suara kalkson mobil menghentikan halusinasi Mafumafu.
"Eh.. Sapa tu?" ujar mafu melihat dari jendela kamarnya.
"Tung-GUUUUUU YATUHANTYATUHANYATUHANYATUHANYATUHAN........... KENAPA SI KETOS SAMA ANAK KELAS 1-1 TADI YANG DATENG... HWAAAAAAAAAA" jerit mafu menjambak rambutnya.
"Papa, apa betul ini rumah dari ibunya mafu? Aku kepo melihat ekspreksi anak itu saat melihat kita akan menjadi saudaranya ahahaha" tawa hambar Luz dari bawah.
"TUN-GGU.... BERARTI SAUDARAKU 2 MAHKLUK ABSURD TADI, HWAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA\AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!" jeeit mafu bergulung guling di lantai kamarnya.
"Tapi tunggu, kalau mereka jadi saudaraku, otomatis mamatsuki jadi sepupu jauhku juga dong?!" umpat mafu.
(Flashback, Saat di mobil Amatsuki)
"Jadi kita bakal dinaikkin kekelas atas, ya...." ucap Amatsuki.
"Heem..." angguk mafu.
"Maf, sebetulnya mereka sepupu aku lho!" ujar mamatsuki sambil tersenyum kayak narto.
"EEH?! napa lu kagak pernah bilang mamat!" ujar mafu menjitak kepala amatsuki.
"Eh sakit coeg!" ujar amatsuki.
(Flashback End)
"HWAAAAAAAAAAAAAAAA!" jerit mafumafu.
"Lebih baik aku bersiap-siap untuk Kab-" ujar mafu memasukan satu persatu bajunya di sebuah tas besar.
BRAKK...
Tiba-tiba pintu terbuka memperlihatkan 2 mahkluk yang gak pengen di lihat mafu, bukan mahkluk astral loh v:
"Kab- apa? Mau Kabur?" tanya soraru dengan wajah seperti biasanya.
"Hello, imouto-Chan! :3" sapa luz.
Imouto: Adik cewek v':
"HWAAAAA NGAPAIN MASUK KE KAMAR SEORANG GADIS?! KELUAR KALIAN DUGONG!" jerit mafumafu melemparkan semua barang yang ia punya.
Mereka pun hidup bahagia selamanya, dengan kerusuhan didalamnya :)
-Fin-
Tapi bohong v:
Oh iya author ingin mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan☺
Bye bye, see you in next chapter :)
6 Mei 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Love, To You! [Female-Mafumafu Love Story]
FanfictionMafumafu, si cewek Wibu yang memulai hidup baru di Lingkup keluarga dan sekolah. Pertama, di sekolah dia di naikkan peringkat ke kelas terbaik di sekolahnya. Kedua, ibunya memulai hubungan keluarga dengan ayah barunya. Dan terbentuk lah sebuah kelu...