SoL - Early

18 8 2
                                    

20.30 wib.indonesia

"halo indonesiaaa... " ya saat ini bella sudah berada di bandara soekarno hatta, dia sedang menunggu jemputan dari supir pribadi ayahnya sejak dulu.

"permisi non?non bella kan? " tanya laki laki paruh baya. Bella yang namanya dipanggil pun menengok dan melihat laki laki paruh baya itu sedang berdiri disampingnya.

"eh iya pak, ini pak ujang kan? "tanya bella sambil tersenyum.

"iya non, wah non bella tambah cantik saja non bapak sampai pangling liatnya" bella pun terekekeh.

"ga ko pak sama aja, jangan panggil non lagi ya pak, panggil aja bella neng, kan bapak sama bella udah lama kenal jadi anggap aja bella anak bapak ya" ucap bella sambil tersenyum manis pak ujang pun tersenyum juga.

" yasudah neng ini sudah malam juga ayo kita pulang pasti neng bella cape" bella pun mengangguk. Mereka pun menuju mobilnya

                               ***
Saat ini bella sudah dihalaman rumahnya, bella melihat sekeliling halaman rumahnya bella menghela nafasnya dengan berat.

Masih sama kaya yang dulu' batin bella.

"neng ayo atuh masuk jangan diluar mulu dingin" ucap pak ujang bella mengangguk.

Krekk
Sunyi ya itulah keadaan rumah bella saat ini, karna semenjak bella dan ayahnya Zaky pindah, rumahnya pun di tempati oleh pak ujang dan istrinya ini semua permintaan ayahnya karna zaky tidak mau rumahnya kosong begitu saja.

Pak ujang dan istrinya pun sudah tidak mempunyai keluarga lagi zaky pun menganggap mereka seperti keluarganya sendiri. Pak ujang dan istirnya pun divonis tidak bisa mempunyai anak hal itu yang membuat pak ujang dan istrinya sangat menyayangi bella.

"non" bella yang sedang melamun pun akhirnya tersadar dan tersenyum  saat yang memanggil nya tak lain istri pak ujang.

"eh iya buu" bi inah tersenyum dan langsung menarik tangan bella lembut untuk masuk kedalam rumah.

"non bella mau makan dulu atau langsung tidur neng? "mereka saat ini sudah duduk diruang tamu, bella tidak menjawab bi inah,
entahlah bella saat ini sedang melamun dan pelupuk mata bella sudah penuh dengan air mata, bella pun menunduk dan air matanya lolos jatuh ke pipinya.

Bi inah yang masih setia menggenggam tangan Bella merasakan tanganya seperti ada tetesan air bi inah melihat ke atas
  hujan? apa bocor ya? ' batin bi inah
Tak melihat adanya kebocoran atap dan tidak ada hujan bi inah menengok ke samping dan melihat bella sedang menangis.

"apa non belum bisa mengihklaskanya?" Lirih bi inah.

Bi inah pun segera memeluk bella dari samping.
"sudah non sudah"ucap bi inah   lembut dan mengusap pundak bella.

"hiks bella hiks rindu biii" tangis bella semakin pecah,bi inah pun mengelus puncak bella.

"non... "

"maaf bi bella mau kekamar" bella melepaskan pelukannya dan segera beranjak dari duduknya dan menuju kamarnya di lantai dua. Bi inah yang melihat keadaan bella ikut merasa sedih.

"ini sudah 6 thn bella" lirih bi inah,tak terasa bi inah pun ikut menangis karna bi inah tau apa yang sedang dirasakan bella nya itu.

Klek
Bella menyalakan lampu kamarnya.suasana kamar bella adalah sangat feminim dengan tembok yang berpaduan dengan warna peach dan putih dengan motfi bunga bunga.

Tidak ingin larut dalam kesedihannya bella segera menuju kekamar mandi,setelah mandi bella segara naik ke atas kasurnya tidak menunggu waktu yang lama bella sudah terelelap didalam mimpinya.

----
Tok tok tok
"neng bangunn, hari ini hari pertama neng bella sekolah" bi ijah yang sedari tadi mengetuk pintu kamar bella,gadis tersebut hanya berdehem sebagai jawabanya.

"neng bangun" ucap bi ijah sekali lagi.
bella pun akhirnya bangun dan bangkit dari tempat tidurnya dan membuka pintu.
Klek
"knapa bii"ucap bella yang setengah sadar dan masih mengucek ucek matanya.

"hari ini neng sekolah nanti bajunya bibi siapin trs nanti pak ujang yang anterin neng ke sekolah barunya" bella pun hanya patuh saja.

Bella pun segera menuju kamar mandinya namun bella yang masih setengah sadar menabrak tembok samping pintu kamar mandinya.

Dug
"aaaa, apaan nih sakit ogeb! " bi ijah pun hanya tertawa melihat bella
Sejak kapan gue ngomong bego? Ah bomat!' batin bella.

"neng gak papa? "

"hmm" ucap bella yang masih mengusap usap jidatnya bella pun masuk kekamar mandi.

Tidak butuh waktu lama bella sudah siap dengan seragam putih abu  abunya serta wajah yang hanya dipolesi bedak bayi karna kulit bella sudah putih bersih dan bibirnya yang pink alami dia hanya memakai lipgloss saja dan membiarkan rambut panjangnya tergerai.

Setelah menuruni anak tangga bella segere menuju meja makan
"neng ayo sarapan dulu yah" bi ijah sambil memberikan nasi goreng dan segelas air putih kepada bella.

Setelah selesai sarapan dia pun pamit untuk berangkat
"bii bella brangkat yahh" ucap bella sambil mencium kedua pipi bi ijah, bi inah pun hanya tersenyum dan mengelus rambut  bella.

"semoga lancar ya nengg"

"ayok neng berangkat"

"siap pak! "

Bella

Ini bella lagi nunggu pak ujang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini bella lagi nunggu pak ujang

Ini bella lagi nunggu pak ujang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote++
Comment++
See you❤

Splinter Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang