"Mana coba aku liat hasil tryout kakak," pinta Jiheon."Nanti aja deh, Ji."
"Sekarang."
"Nanti deh ya."
"Kenapa? Nilai kakak kecil ya?"
Seonho diam.
"Yaudah deh, yuk pulang aja," ajak Jiheon sambil menarik tangan Seonho menuju parkiran.
🍥🍥🍥
Seonho sekarang kelas 12.
Sibuk? Pasti.
Belajar adalah rutinitas yang wajib Seonho lakukan setiap harinya.
Ponsel jarang sekali Seonho pegang.
Tak jarang Seonho meminta maaf kepada Jiheon karena telat membalas pesan.
Jiheon selalu bilang begini, "Kakak fokus belajar aja dulu, aku nggak masalah kok soal kakak bales pesan aku telat. Aku dukung kakak, semangat!"
Sekarang, Jiheon lagi di kelasnya mengobrol dengan Yujin.
"Ji... kamu yakin?" tanya Yujin tidak percaya setelah mendengar perkataan Jiheon.
"Nggak tau juga, aku bingung."
"Aku sih terserah kamu aja. Kalau itu yang terbaik, aku dukung."
Jiheon tersenyum. "Makasih, Jin."
Jiheon mengeluarkan ponselnya.
'kak seonho
jiheon :
|kak
|nanti pulang sekolah
|ke atap dulu ya
|ada yang mau aku omongin.🍥🍥🍥
Jiheon sekarang udah di atap. Nunggu Seonho datang.
"Jiheon, kenapa?" tanya Seonho yang baru datang.
Jiheon tersenyum. "Gimana tryout nya, Kak?"
Seonho mengangkat bahu. "Gitu deh."
Jiheon mengangguk.
"Mau ngomongin apa sih?" tanya Seonho.
Jiheon menatap langit yang mulai menguning.
"Kak."
"Iya?"
Jiheon menoleh ke arah Seonho.
"Kenapa?" tanya Seonho.
"Maaf..."
"Kok minta maaf?"
"Tapi ini kebaikan buat kakak juga kok," kata Jiheon sambil tersenyum.
"Ji... jangan bilang."
Jiheon tersenyum.
"Ayo putus."
Seonho membeku.
Jiheon berusaha untuk tetap tersenyum.
"Kenapa?" tanya Seonho dingin.
Jiheon menunduk. "Kakak sibuk, harus fokus belajar, masa depan udah di depan mata."
"Terus kenapa?"
"Nilai tryout kakak pun kemarin kecil, padahal dulu nilai kakak bagus kan?"
"Ji.."
"Aku bukan permasalahin soal aku ditinggal belajar sama kakak atau kita jarang ketemuan, bukan kak."
Seonho diam.
"Tapi masalahnya ada di aku."
"Ji, nilai aku kecil bukan gara-gara kamu. Itu salah aku yang males buat belajar," jelas Seonho.
Jiheon tersenyum tipis. "Kakak males buat belajar karena aku kan? Karena kakak pegang hp cuma buat ngechat aku."
"Ji, nggak gitu."
Jiheon senyum. "Demi kebaikan aku sama kakak, kita putus aja."
"Oke, tapi aku harap kita masih bisa teman baik."
"Pasti!"
Seonho tersenyum. "Ayo pulang."
Jiheon menggeleng. "Duluan aja, aku mau disini liat senja."
Seonho mengangguk lalu berjalan menuju pintu keluar.
"Kak!" panggil Jiheon.
Seonho menoleh.
"Semangat!" kata Jiheon sambil tersenyum.
Seonho tersenyum.
Setelah Seonho pergi, Jiheon menatap langit.
"Benar, senja itu nggak bisa di jadiin pacar. Karena senja itu sementara, hanya datang sebentar lalu pergi."
_______
menerima segala hujatan disini:)
![](https://img.wattpad.com/cover/184712180-288-k481420.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
senja | seonho jiheon✔
Short StorySenja itu hanyalah sementara, seperti hubunganku denganmu. ©jaefmin2019