Sudah tak terasa kini ica sudah 1 bulan menjadi santri di pesantren milik ustadz danu.
Kini ia pun sudah lancar membaca Iqro dan lanjut membaca Juz'amma.
Hafalan bacaan shalatpun ica sudah lancar banyak perebuhan yang berubah dari ica.
Sekarang ica lebih rajin shalat dan mengaji, berbicara sopan santun bahkan sang ibu saat menelepon icapun ica sangat berbicara lembut sampai sang ibu bingung dibuatnya."alvin?"
"a-ah iya mas arka ada apa?"
"sudah 1 bulan kamu disini, mengaji dan hafalan bacaan shalatpun kamu sudah lancar" jelas arka pada alvin
"eumm iya mas allhamdullilah"
"Sebenarnya rumah kamu dimana?"
Deg
Sudah lama ica tak ditanyakan tentang alamat rumah ica bingung harus jawab apa.
"alvin? Kamu kenapa melamun" tanya arka pada alvin
"mmm di ruma no 24 dekat sawah mas arka" jawabnya asal
"berarti kamu tetangga dong sama anggel perempuan kota yang 1 hulan lalu pindah kesini"
Deg
Bodoh bodohh icaaa..
Kini ica merutuki dirinya sendiri yang sudah menjawab tempat tinggal dia sendiri walaupun salah menyebutkan no rumah no rumah asli ica yaitu 25"hmm,iya mas"
"oh gitu,anggel orangnya cantik ya" ucap arka
Deg
Kini ica kaget bukan karena binggung tapu karena ia sangat sangat bahagia jika arka mengatakan bahwa dirinya cantik.."H-ah, iya mas cantik" jawab alvin alias ica
KAMU SEDANG MEMBACA
Naksir anak pak ustadz (Completed)
TeenfikceAngelica fransisca haling yang pergi untuk berlibur ke suatu desa tanpa sosok kedua orangtua yang hanya ditemani oleh pembantu rumah tangga. saat menjelajahi suatu desa ia jatuh hati pada sosok pria berpeci yang ternyata anak pak ustadz Arka Askara...