PENTINGNYA SEBUAH KEPERCAYAAN (TAMAT)

PART 47

"Put... aku mau ngomong sesuatu sama kamu"

"Ngomong apa dev?"

"Aku mau kita bercerai"

"Kamu serius dev?"

"Iya put. Lagipula kamu gak perlu khawatir mungkin umurku tdk lama lagi"

"Kenapa kamu bicara seperti itu dev. Kamu gak boleh nyerah"

"Iya dev apa yg putri blg itu bener. Lo harus terus berusaha apapun hasilnya. Serahkan semuanya sama Allah"

"Makasih ya put, dho. Kalian udah semangatin gw. Maaf kalo gw udah egois & misahin kalian berdua"

"Udahlah dev lupain aja semuanya. Yg penting sekarang gw sama putri udah bersatu. Gw harap lo jga bisa sembuh & melanjutkan hidup lo" ucap ridho

"Mudah2an aja gw msh bisa sembuh"

"Yaudah sekarang kita pulang yuk. Aku ngantuk" ucap putri

Sebulan kemudian putri & devano resmi bercerai. Semenjak kejadian itu devano rajin melakukan kemoterapi di temani oleh putri. Dan suatu keajaiban bahwa devano bisa sembuh dari penyakitnya

"Alhamdulillah kemoterapi yg bapak jalani berhasil & bapak dinyatakan sembuh dari penyakit kanker hanya dgn menjalani kemoterapi selama 10 bln. Ini benar2 mukjizat dari Allah"

"Alhamdulillah ya Allah. Terima kasih ya dok"

"Sama2 kalo begitu saya permisi"

Dokter meninggalkan ruangan itu. Devano tersenyum ke arah putri & menggenggam tangan putri

"Makasih ya put karna kamu selalu temani aku utk melakukan kemoterapi. Aku gak tau gmna jadinya hidup aku kalo gak ada kamu"

"Sama2 dev. Walaupun kita udah pisah kita msh bisa jadi sahabat yg baik. Kalo aku ninggalin kamu dlm keadaan sakit itu sama saja kalo aku ini jahat & egois"

"Kamu benar2 wanita yg baik. Ridho sangat beruntung memiliki kamu"

"Kamu terlalu berlebihan"

Saat mereka berbincang tiba2 ada seseorg yg membuka pintu sehingga membuat mereka terkejut & devano langsung melepaskan genggamannya

"Hmm asyik banget ya berduaan kyk gitu. Aku kan jadi cemburu"

"Sayang, ka..mu jgn salah paham ya"

"Iya dho ini gak seperti yg lo pikirkan kok. Tadi gw cuma ucapin terima kasih doang kok"

"Hahaha kalian lucu deh kalo salting begitu. Lagian gw cuma bercanda kok dev"

"Ohh jadi kamu ngerjain aku?"

"Maaf sayang aku cuma bercanda"

"Bercanda kamu itu gak lucu tau gak sih?" ucap putri kesal

"Dev, bantuin gw dong. Lo jgn diem aja"

"Gw gak mau ikut campur. Abisnya siapa suruh sok2an cemburu gitu. Lo tau sndri kan kalo putri udah ngambek itu gmna? Gw gak mau jadi sasarannya"

"Sayang jgn ngambek dong. Aku minta maaf ya"

"Kok diem aja sih?"

"Dev, aku pulang duluan ya. Males aku ada disini"

"Iya put hati2 ya" ucap devano

Putri pergi meninggalkan tempat itu dgn wajah cemberutnya. Ridho pun segera menyusul putri utk membujuknya

"Udah dong marahnya. Please maafin aku. Kamu boleh minta apa aja asal jgn marah lagi ya"

"Put.. please"

"Baiklah kali ini aku maafin tapi kalo sekali lagi kamu lakuin itu maka aku gak mau maafin kamu"

"Makasih sayang. Janji deh aku gak akan ngerjain kamu lagi. Sekarang kamu ikut aku ya"

"Mau kmn?"

"Aku mau ngajak kamu ke suatu tempat"

Ridho segera menggandeng tangan putri & putri hanya menurutinya saja. Sepanjang perjalanan putri hanya diam karna dia tak tau ridho akan membawanya kemana. Hingga akhirnya ridho memarkirkan mobilnya di suatu tempat. Ridho segera membukakan pintu mobilnya & mempersilahkan putri keluar

"Kamu ngapain ajak aku kesini?"

"Udah kamu gak usah bawel deh. Kamu tinggal ikut sama aku"

Ridho menggenggam tangan putri & mengajaknya masuk ke tempat itu. Putri bingung kenapa ridho membawanya ke tempat itu.

"Sekarang kamu masuk ke dlm ya sayang"

Kemanakah ridho membawa putri?
Tunggu kelanjutannya ya

Jgn lupa like & commentnya 😉😉

Tinggal beberapa part lagi menuju ending ya guys 🤗🤗