Rindu

219 90 15
                                    

       Sudah satu tahun aku tidak bertemu dengan Zidan, dia melanjutkan kuliah ke pulau Jawa, sedangkan aku tetap melanjutkan kuliah di pulau Sumatera.

       Namun ntah kenapa setiap kenangan bersamanya masih tergambar jelas di ingatan ku. Ku masih bisa mengingat satu persatu kejadian bersama Zidan.

       Setiap kejadian yang membuat ku bahagia, bahagia karena bertemu dengannya, mengenal nya dan memberi hatiku padanya. Dan menjadi teman, ya hanya sebatas teman.

       Namun, namanya sering kusebut dalam doa, berharap suatu saat dia akan menjadi seseorang yang akan kumiliki di masa depan.

"Zidan bagaimana kabarmu? Apa kah kuliah mu lancar? Bagaimana teman teman disana?dan 999+ pertanyaan tersimpan di kepalaku"

       Aku memang hanya sebatas seorang perempuan yang kebetulan sekelas dengan Zidan, dan juga secara kebetulan, hati ku tercuri oleh pesonanya Zidan.

       Seseorang yang bahkan tak pernah terfikirkan oleh Zidan, chat dengannya saja ku tidak pernah. Hanya sebatas like di instagram sebagai komunikasi ku dengannya. Rasanya ketika fotoku di like oleh Zidan membuat aku terbang, terbang melayang ke langit nan luas. Like yang selalu aku harapkan disetiap kali aku memposting sesuatu.

Zidaaannn.......
Aku rindu........
Kapan kita berjumpa lagi.....
Mungkin kita kan berjumpa ketika acara reuni......
Aku rindu senyum manis mu.....
Aku juga rindu dengan suara mu ketika mengaji....
Aku rindu jadi makmum mu ketika sholat berjamaah di sekolah.....
Aku rindu memperhatikan mu dari belakang ketika belajar di kelas.....
Aku rindu ketika dirimu bermain voli di lapangan.....
Aku sungguh ingin memutar kembali waktu agar ku bertemu kembali dengan mu Zidan.....

Hello Mr. CactusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang