werewolf | k.idols ✔

0.3

"sekarang apa lagi? udah ganggu kedamaian, sekarang lo nyari ribut pake segala madamin api unggun, hah? lo semua cari mati?!"

"enggak, sumpah. ini bukan kita. sorry kalo kita berisik, tapi yang ini di luar kendali kita." taeyong bersuara dengan bijak.

"kalo misalkan iya pun, buat apa dan gimana caranya bisa madamin api unggun kelompok kalian?" sahut jennie, setengah jengkel setengah tegang akan situasi.

"ya mana gua tau."

 
"TAEHYUNG, NGAPAIN LO?!" suara lain terdengar dari arah taehyung dan gadis itu.

"ck, apaan sih lo, non. ganggu, anjing."

"ya lo yang apa-apaan?! gua tau lo keganggu tapi jangan sampe ngelabrak juga kali! tzuyu, ayo balik!"

lelaki yang bernama vernon itu hendak berbalik membawa taehyung dan tzuyu ketika seseorang berseru.

 
"eh, lo minta maaf dulu kali! enak banget nuduh abis gitu langsung pergi!" cetus hanbin mulai jengkel.

taehyung menatapnya tak suka. "ya orang di sini cuma ada kelompok lo doang gua mau nyalahin siapa lagi? setan?"

kedua pemuda kim itu sudah hampir adu bacot satu sama lain jika saja taeyong dan vernon tak melerai mereka.

 
"udah deh, mending sekarang kita liat tenda kelompok lo biar lebih jelas ini kerjaan siapa."

melalui penerangan ponsel yang minimㅡkarena mereka tak bisa mencari senter dalam gelapㅡmereka pun menyusuri padang rumput sepanjang 2 meter yang membatasi dua perkemahan tersebut.

mereka hanya perlu berjalan lurus karena posisi tenda kelompok taeyong dan taehyung sejajar.

 
namun hanya lahan kosong yang mereka temui. tak ada tenda. tak ada kayu bakar yang gosong.

"lo ngibul ya?! temen-temen lo gak ada disini!" protes sinbi.

taehyung menggaruk kepalanya heran.

"gua yakin banget dah. non, lo ke tenda mereka cuma jalan lurus doang 'kan?" vernon mengangguk.

 
"k-kalo mereka nyari kita ke hutan gimana?" wajah tzuyu mulai memucat.

pertama, ia takut kegelapan. kedua, ia tak suka hal yang menegangkan.
 

"tapi gak mungkin banget mereka bawa tenda, dong??!" elak jennie. "lo salah tempat kali!"

"lo ngeraguin gua? yang tadi jalan dari sini ke kelompok lo siapa? gua. ya jelas gua lebih tau lah!" taehyung makin menyahut.

 
keadaan hening. terlalu hening sampai suara binatang pun tak terdengar.

bintang dan bulan hampir tak terlihat di balik langit yang gelap.
 
 

"aneh banget," gumam soobin.
  

tidak masuk akal jika tiba-tiba kelompok taehyung mengemas tenda untuk mencari mereka.

tapi tidak mungkin juga mereka salah tempat karena soobin ingat jelas dimana letak tenda dan api unggun sesaat sebelum tiba-tiba padam.

dan tidak mungkin juga tenda itu hilang sendiri 'kan?

 
 
"gini aja. mending sekarang kita cari mereka di hutan. emang bahaya, tapi kalo justru mereka yang dalam bahaya dan lo gak ngapa-ngapain 'kan malah lo yang merasa bersalah."

ucapan taeyong membuat mereka mau-tak mau setuju.

akhirnya mereka memutuskan untuk memasuki hutan yang gelap itu.

 
tak lama, mereka sudah tertelan gelapnya rindang pepohonan.

***

gak masuk akal sih kalo mereka bener bener gak bisa ngeliat tenda nya taehyung dari jauh di tempat terbuka. tapi bayanginnya aja, bulan ketutup awan yang bener bener hampir ga keliatan dan di sekeliling mereka cuma pepohonan. gelap gak tuh?