10

2.4K 122 5
                                    

Vote dulu yang penting ^-^

***

Author pov

Hari ini seperti yang dijanjikan sama Saaih, mereka semua pergi ke salah satu mall di Jakarta. Tapi saaih tidak langsung ke mall, tetapi saaih mampir ke taman kota, masih sepi sih, soalnya masih jam 10.

"Kak kita ngapain kesini?" Tanya rara kebingungan,  pasalnya mereka sudah berjanji buat pergi ke mall

"Kalo ke mall jam segini masih rame ra, jadi main di sini dulu, abis itu baru ke mall" ujar saaih, yang dijawab hanya menganggukan kepala.

"Qahtan come here please" panggil saaih, karna daritadi qahtan nempel mulu sama rara

"Ayo kak" tarik qahtan

"Eh?"

Jam sudah menunjukkan pukul 12 siang, tapi qahtan sama saaih masih asik main kejar kejaran di taman. Sedangkan rara cuma duduk dan melihat kebersamaan abang dan adik tersebut.

Sama adiknya aja sayang nya minta ampun, gimana kalo udah punya anak sendiri, disayang banget kali ya, gumam rara

Tapi kenapa dia sampe mikir kesana sih, oke lupakan.
.
.
.
.
.

Qahtan udah tidur digendongan rara, tadi dia nangis karna laper. Eh pas udah nyampe ditempat makan malah tidur, mau gak mau rara gendong sampe tempat duduk yang udah disediakan.

"Qahtan..." ucap rara yang sedang berusaha membangunkan qahtan. Tapi sudah sedari tadi rara membangunkan qahtan, tetep tidak mau membuka matanya.

"Kak, kayaknya makanan yang buat qahtan di take away aja ya. Buat si mobil, takut nanti qahtan bangun" ucap rara yang langsung membuat saaih memanggil waitres untuk memesan makanan untuk dia, rara, dan take away untuk qahtan.

Qahtan masih tetap sama di tempat, duduk dipangkuan rara. Mungkin efek kecapekan jadi dia nyaman tidur kayak gitu.

"Sini ra qahtan nya, biar gue aja" kata saaih yang mau mengambil qahtan dari pangkuannya

"Gausah, nanti kalo diangkat malah bangun qahtan nya, kasian" ujar rara yang diangguki pasrah oleh saaih

Lagi qahtan pake acara mau tidur sama rara, masalah nya berat badan qahtan itu gak kecil, takut keram aja nanti kaki nya rara, batin saaih
.
.
.
.
.

Setelah acara makan tadi, sekarang mereka sudah sampai di mall. Dan kalian tau sekarang jam berapa? Udah jam 2 untungnya tadi udah beli makanan buat qahtan, tadi dia bangun pas jalanan lagi macet nya.

"Sekarang kita mau kemana qahtan?" Tanya saaih ke qahtan yang ada disamping nya

"Timezone" teriak qahtan sambil loncat loncatan

"Let's go"
.
.
.
.
.
.

Sekarang mereka sedang dalam perjalanan pulang. Dan mereka melewati taman yang sempat di kunjunginya tadi.

"Kak berhenti sebentar" ucap rara yang membuat saaih mengerem mendadak. Masalahnya dia melihat anak kecil di pinggir jalan, sedangkan kondisi jalan sudah sepi.

Akhirnya rara memutuskan untuk turun dan melihat anak kecil tersebut, diikuti saaih di belakangnya.

"Ya ampun lucu banget sih" kata rara sambil memainkan pipi anak tersebut.

"Ya ampun lucu banget sih" kata rara sambil memainkan pipi anak tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tiba tiba anak kecil tersebut berlari ke arah rara dan memeluknya

"Omy" teriak anak kecil itu sambil menangis. Rara mengendong anak kecil tersebut dan menenangkan nya. Tapi lama kelamaan yang terdengar bukan isak tangis, melainkan dengkuran halus yang teratur.

Mungkin ini waktu yang tepat buat gue minta izin, gumam rara

"Ehm kak, anak kecil nya kita bawa pulang aja ya, kasian ini udah malem" ucap rara meminta persetujuan dari saaih

"Oke, nanti gue bakal urus  surat suratnya, asalkan lu bisa ngurusin semuanya"

"Iya sip pak bos"

***

Nikah muda | Saaih ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang