Hari demi hari berlalu,tak terasa bahwa hari ini adalah hari kelulusan para mahasiswa dan mahasiswi angkatan dua ribu enambelas Universitas Indonesia.Ah,waktu berjalan dengan sangat cepat.
Di hari yang berbahagia ini,Bu Stevi masih sempat-sempatnya menyuruh para pengurus event kampus untuk berkumpul ke ruangan pribadi miliknya.
"Salsa sama Zayyan duet nyanyi,yah.Ibu ga mau denger protes dari kalian.Pokoknya,kalian harus nyanyi bareng!" tegas Bu Stevi.
"Salsa sama Zayyan mulu,bu" kata Risa."Soalnya,Ibu udah gemes sama mereka.Mereka tuh cocok,kenapa ga jadian aja sih?" ucap Bu Stevi gemas,Salsa dan Zayyan pasrah.
Meskipun keduanya sudah sama-sama saling menyukai.Namun,mereka masih sedikit gengsi untuk melakukan interaksi kecil.
"Permisi,bu.Saya sama Zayyan izin ke backstage dulu,ya" ujar Salsa kemudian meninggalkan ruangan Bu Stevi disusul dengan Zayyan dibelakangnya.
At BackStage
"Nyanyi lagu apaan nih? Sumpah,dadakan banget,dah" oceh Salsa sedikit panik.Ia dan Zayyan belum berlatih sedikit pun untuk melakukan perform ini.
"Lagunya Wendy sama Jhon Legend gimana?" tanya Zayyan."Lo tau? Pake lagu itu aja" balas Salsa."Iya lah,anak kost sebelah gue masang lagu itu mulu tiap hari" ujar Zayyan.
Salsa dan Zayyan naik keatas panggung.Seluruh pasang mata langsung menatap kearah dua orang mahasiswa dan mahasiswi yang hari ini sudah resmi lulus itu.
Termasuk para teman-teman sepermainan mereka seperti Aura,Steven,Jean,Evelyn,
Risa dan juga Haikal.Mereka berenam sibuk menyoraki dua orang itu.Lantunan musik terdengar dari arah panggung.Salsa mengeluarkan suara indahnya.Suara nya benar-benar imut dan lucu,itulah yang Zayyan pikirkan.
Ketika musik sudah selesai,dua orang itu belum turun dari panggung karena ada yang ingin Zayyan katakan.Hal itu membuat seluruh manusia yang berada didalam gedung tersebut terheran-heran.
"Sebelum kami turun dari panggung ini,ada yang mau gue omongin ke cewek yang sekarang lagi ada dihadapan gue" ujar Zayyan sambil sedikit melirik kearah Salsa.
"Salsa,gue tau kalo gue nekat dan bener-bener ga ngotak ngomong gini.Gue tau gue sok mapan.Tapi,gue ngerasa yakin untuk ngomong ini didepan lo sekarang,dihadapan para orang-orang" kata Zayyan.
"Will you marry me?"
Satu gedung langsung terkejut dengan perkataan Zayyan.Benar kata Zayyan,dia sudah terlanjur mengatakan nya sebelum memikirkan matang-matang ucapannya.
"Gue jawab dibelakang panggung" kata Salsa tanpa mengeluarkan suara,semacam memberi kode pada Zayyan,Zayyan mengangguk paham.
Salsa dan Zayyan segera turun dari panggung.Dibelakang panggung,Salsa memulai pembicaraanya.Tampaknya,ia sedang serius.
"GOBLOK YA LO,SOK-SOKAN MAU NGELAMAR GUE.PUNYA APA LO? DASAR SINTING!" celoteh Salsa.Ya,dia takut bahwa ucapan Zayyan hanyalah rayuan semata.
"Gue serius sama lo,Sal" kata Zayyan mencoba membuat Salsa percaya."Serius?" tanya Salsa untuk memastikan kebenaran omongan Zayyan tersebut.
"Ya kalo dalam lima bulan gue ga nikahin lo,berati gue batalin nikahan kita,"
Dengan santainya Zayyan berkata seperti itu."TUHKAN,LO GA SERIUS!" teriak Salsa."Jadi,lo terima apa engga?" tanya Zayyan geram,pertanyaan nya belum dijawab sedari tadi.
"Iya-iya,i wan't to marry you" balas Salsa.Zayyan tersenyum,"thankyou" ucap Zayyan kemudian memasang sebuah cincin di jari manis Salsa.Entah sejak kapan ia membawanya.
-----
nyangka ga lu pada ni bocah dua mau nikah?
anyway,jangan lupa vomment
salam sayang dari masa depan jaehyun ensiti😌❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Love Story ; exovelvet ✔
FanficAudy dan Brandon,dua manusia yang sama-sama cerdas.Tetapi,paling bodoh soal percintaan.Mereka sama-sama tak bisa menyimpulkan perasaan masing-masing. Chandra dan Windy,sang lelaki yang memiliki tingkat percaya diri yang tinggi membuat si wanita bisa...