"SURPRISE"
Buna menatap datar gadis yang kini merentangkan tangan lebar² sambil berteriak heboh itu
Gadis yang mendapat perlakuan seperti itu langsung mendengus sebal dan duduk dihadapan Buna dengan tak sopannya
"Jaga sikap,ini kantor dan gue presdirnya"ucap Buna sarkas
"Ampas Lo,bisa²nya ya Lo gak kangen gitu sama gue?kita udah gak ketemu 5 tahun loh 5 tahun pliss"ucapnya heboh yang sama sekali tak menghiraukan ucapan orang didepannya
Mungkin dia tak tau bahwa yang berhadapan dengannya sekarang adalah sang Dewi Ker.
Buna tak menghiraukan ucapan gadis didepannya ini dan lebih memilih melanjutkan kerjanya.
"What the??gue lu peanutin?gue jauh² pulang dari Amerika,dan dari bandara langsung kesini tanpa mampir kemana² dulu cuma buat meet up with my bestie"ucapnya jengah dengan penekanan diakhir kata
"Siapa?"
"Gue lah ya masa Kera Sakti"
"Yang nanya"
Ingin sekali gadis itu mengumpat didepan sahabatnya ini kalau bukan saja wanita didepannya yang sekarang sudah bertransformasi menjadi Dewi Ker
Kan gak lucu tuh kalo ada berita "seorang gadis cantik lulusan Universitas terbaik Amerika tewas mengenaskan ditangan sang sahabat karena berkata kasar didepannya"
Gadis itu bergidik dan kembali menatap Buna dengan kesabaran yang kembali full
"Kuy hangout,temenin gue dong.Lo gak kangen gitu sama Laliz yang imut² menggemaskan ini"ucapnya sambil menunjukan aegyo
Tapi tetap saja Buna tak akan melihat itu karena atensinya masih fokus pada kertas.
"CK BODO AMAT"teriaknya frustasi dan langsung keluar dari neraka itu
Buna yang melihat kelakuan sahabatnya itu hanya tersenyum tipis saat mengetahui Laliz sudah hilang dibalik pintu ruangannya.
***
Laliz merebahkan badan lelahnya setelah seharian ini dia berjalan² keliling Korea.Bahkan dia belum sempat pulang kerumah setelah penerbangan dari Amerika siang tadi.
"Gak nyangka sih cinta bisa mengubah kehidupan orang sedrastis itu"gumamnya dan mulai menutup mata
Namun suara bell dari apartemennya membuatnya kembali terjaga
Dalam hati dia sudah menyumpah serapahi tamu tak tau diri itu,bagaimana mungkin bertamu dijam yang sudah menunjukan angka 01.00 dini hari
Namun tangannya yang sudah berada diknop pintu segera ia tarik mengingat dia baru saja pindah disini
Dan tentu saja tidak ada keluarga atau temannya yang tau bahwa dia sudah pulang ke Korea dan membeli apart ini.
"Jangan² ini psyco?"
"Masa iya gue baru pindah udah mau mati aja ditangan pscyo,Ya Tuhan semoga kalau aku nanti mati ada pangeran tampan yang datang dan menciumiku sampai aku hidup kembali da-"
Ting tong ting tong~~
Ucapan laliz terhenti ketika suara bell itu kembali bunyi
Dengan mulut komat Kamit dan mata tertutup Laliz memutar knop pintu
"Jangan bunuh gue pliss,daging gue pait sumpah apalagi gue belum nikah plus punya anak yang imut² cem gue"racaunya tanpa membuka mata
Seorang gadis yang berada didepannya hanya menatap malas dan nyelonong masuk meninggalkan kegilaan sahabatnya itu
"Lama!"
Laliz yang mendengar itu langsung membuka mata dan dagunya serasa sudah nempel di tanah ketika melihat siapa yang datang
"BUNA???OH MY OH MY AAAA SAHABAT GUE"teriaknya dan langsung menghambur kepelukan Buna
Buna ikut membalas pelukan tersebut karena jujur saja dia juga kangen dengan sahabat gilanya itu.
"Baru balik kantor?"lanjut Laliz yang melihat tampilan Buna masih sama dengan terakhir dia menemuinya di kantor tadi
"Hmmm"
"Are you crazy dude?do you know what time now?"ucap laliz sambil geleng²
"Gila ya Lo,sumpah 5 tahun gak ketemu bisa sedrastis ini.Mana Buna yang cerewet,pemalas,bar²,bobrok,ram-"
"Stop it!I'm tired of taking a break"potongnya cepat
Laliz yang mengerti hanya terkekeh geli
"Mandi dulu sana!bau Lo"ucapnya sambil menyeret gadis malang itu kekamar
***
"Morning sayang"ucap seorang gadis yang masih memakai piyamanya
"Morn"balas Sehun yang sudah rapi dengan setelan jasnya
"Aku udah delivery,kamu sarapan dulu aku mau mandi.Oh ya hari ini aku gak bisa temenin kamu ke kantor"
"Iya"balas Sehun dan langsung turun kemeja makan
Sehun memakan sarapannya dengan lahap dan segera meluncur kekantor
Saat Sehun turun dari mobilnya semua pasang mata tersorot kepadanya.
Tak ayal semua wanita maupun laki² terlihat berdecak kagum dengan pesona seorang Sehun.
Bahkan dia mendengar jelas karyawan² barunya itu memuji ketampanannya.
Sehun tak memperdulikan itu dan melanjutkan jalannya menuju ruangannya dilantai 25.Semua karyawan yang dilewati membungkuk hormat pada presdirnya itu.
Karena sekarang,perusahaan pusat universe dialihkan di Korea dan perusahaan di London sebagai perusahaan cabang.
"Selamat siang Presdir Kang"ucap Taehyung sambil membungkuk 90° yang hanya mendapat anggukan dari Sehun.
Sehun manggut² melihat interior ruangannya yang dominan dengan warna hitam putih sesuai permintaannya.
"Maaf Presdir,ini proposal dari Kingdom Company yang harus anda tanda tangani"ucap Taehyung yang entah sejak kapan sudah berdiri didepan sehun
"Baiklah,kau boleh pergi"ucapnya dan diangguki Taehyung
Sehun hanya mengangguk²kan kepala setelah membaca isi proposal kerjasama perusahaan tersebut dan membubuhkan tanda tangannya.
"Hmm,menarik"
Gimana nih makin gaje ya,tapi semoga kalian tetep terhibur ya.Btw gue pusing n otak gue buntu buat mikir jadi tetep hargai author denga vote n coment💋
KAMU SEDANG MEMBACA
MIRACLES
Teen FictionWhat are you think about life goals? Real life without bad?are you believe with that? I don't know but,i feel this is Bullshit!-Buna