Kekhawatiran

152 36 10
                                    

Ini lanjutan part 2 nya, selamat membaca

⚒️⚒️⚒️


    "Ya tuhan siapa yang melakukan ini semua?" Tzuyu menyingkirkan beling-beling itu dan menatap nanar boneka beruangnya.

    Orang tua Tzuyu memberikan Meannie ketika ia masih duduk di bangku kelas 1 SD. Meannie adalah hadiah terbaik karena Tzuyu telah mendapatkan peringkat satu di Kelasnya untuk yang pertama kalinya. Tzuyu masih ingat bagaimana senyum kedua orang tuanya ketika memberikan boneka itu padanya. Mereka mengatakan dengan bangga kalau Tzuyu adalah anak kesayangan mereka. Karena itulah Meannie begitu berhaga baginya.

    Ketika berada tepat di depan meja makan, tak sengaja ia melihat sebuah tulisan yang berada di belakang Meannie.

   Kata "Dead" ditulis diatas meja makan dengan tinta berwarna merah. Ia yakin kalau itu adalah darah.

    Karena merasa takut, Ia langsung menelepon kekasihnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

    Karena merasa takut, Ia langsung menelepon kekasihnya. Sekarang ia yakin kalau ini semua bukan hanya sebuah candaan, tapi kemungkinan seseoang sedang menerornya.

   "Yoboseyo?" Suara jungkook terengah-engah seperti habis melakukan lari maraton.

   "Jeon jung-kook, bisakah kau datang ke rumahku sekarang juga?" ujar Tzuyu dengan suara bergetar. Matanya tetap mengawasi sekeliling, takut kalau tiba-tiba ada orang lain di rumahnya.

   "Aku sedang bekerja seharusnya kau tau itu." suara jungkook terdengar kesal. Tzuyu tahu kalau kekasihnya tidak suka diganggu saat bekerja. Tapi bagaimana lagi ia sangat amat ketakutan.

    "Seseorang sedang menerorku", kata tzuyu sambil merintihkan air mata.

   "Apa maksudmu? "

   "Tadi ada seseorang yang mengirimiku bangkai tikus berlumuran darah. Lalu mereka merusak boneka kesanganku dan memberi sebuah Ancaman" kata tzuyu sambil merintihkan air mata.

    "Kau tidak sedang berbohong agar aku datang ke rumahmu kan? Yakali ada cerita gak masuk akal seperti itu. Itu semua hanya ada di drama saja!"

   "Mana mungkin aku berbohong, cepat aku benar benar ketakutan", kata tzuyu sambil menangis.

   "Saya harus mengantarkan paket dulu, tunggulah sebentar. Saya akan menelpon kim taehyung dulu untuk menemanimu"

   Tzuyu mengangguk pasrah, ia sedikit kecewa dengan jungkook. Bahkan pekerjaannya lebih begitu penting dibanding dirinya.

Revenge (SLOW UPDATE) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang