(3/10)

4.1K 519 10
                                    

Ketika jam istirahat ....

◆◆◆

Bel telah berbunyi menandakan waktu istirahat telah tiba. Semua murid langsung berhamburan keluar dari kelas mereka sekedar mengisi perut ataupun bermain bersama teman yang berbeda kelas. Hal itu juga sama persis yang dilakukan (Name), meski (Name) belum lama masuk di SMA Rakuzan, tetapi ia sudah mendapatkan banyak teman.

Berbeda dengan Akashi yang memilih untuk mencari tempat istirahat yang tenang sembari bermain shogi dengan anggota shogi yang lain meski mereka semua bukan tandingannya.

"Ne Sei-chan, apa kau tidak kasihan dengan anggota shogi yang sudah kau kalahkan?" tanya Mibuchi yang menemani Akashi.

"Tidak."

"Bagaimana kalau dengan (Name)-chan?"

"...."

"Apa kau akan mengalah untuknya ketika kalian bermain shogi?"

"Tidak. Lagipula adikku paling tidak suka jika aku bermain setengah-setengah."

Jawaban Akashi yang terakhir menunjukkan harga diri mereka yang sangat tinggi untuk tidak menunjukkan kelemahan mereka masing-masing. Mibuchi sangat salut untuk mereka berdua meski ia lebih salut lagi pada (Name) yang tahan dengan sikap absolute-nya Akashi.

"Sei-nii, sudah kuduga kau pasti akan ada di sini."

(Name) datang sembari membawa dua kotak bekal yang terlihat cukup mewah. Gadis berambut (h/c) dan bermata (e/c) itu mulai menghampiri Akashi yang tengah duduk di atas tatami yang memandang heran ke arahnya.

"Kenapa kau ada di sini (Name)?"

"Memangnya aku tidak boleh untuk mengunjungi nii-chan-ku sendiri?"

"Lupakan itu, apa kau ingin makan bekal bersamaku?"

"Ya!" (Name) menjawab dengan semangat.

Akashi tersenyum lalu berdiri dari duduknya dan berjalan ke arah keluar.

"Ikuti aku, kita akan cari tempat makan yang tenang."

"Hai'~"

Setelah itu, mereka berdua pergi meninggalkan Mibuchi sendirian di ruang klub shogi.

Bonus

"(Name), tumben kau mau mengajakku untuk makan siang bersama. Ada apa?"

"Um ... tapi bukannya Sei-nii sendiri yang bilang akan terus menjagaku."

"Katakan yang sejujurnya, (Name)."

"Baiklah. Itu karena aku ingin Sei-nii mencoba masakan buatanku sendiri."

"...."

"Arigatou, (Name)."

Adikku mengajakku makan bekal bersama dan dia sungguh adik yang manis.

My Lovely Sister || Akashi SeijuuroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang