Selalu disembunyikan dari siapapun, tidak ada yang tahu jika pemilik JF corp berwajah tampan itu telah memiliki teman hidup yang begitu membuatnya candu.
[30 April 2019ㅡ 02 Februari 2020]
Tak terasa sudah lima tahun Minho bersama orang yang saat ini sedang menutup mata dengan damai di pelukannya.
Lima tahun pernikahan mereka tapi Minho kenal dengan Jisung sebelumnya, jika ditotal sudah delapan tahun mereka saling kenal.
Kapan-kapan deh Minho akan cerita mengenai mendapatkan cinta seorang Lee Jisung.
Lima tahun bukan lagi waktu yang sebentar. Dia sudah tahu baik buruk Jisung. Dan entah mengapa Minho menyukai semua yang dimiliki Lee Jisung.
Katakanlah Lee Minho ini seorang budak cinta.
"Hmm," gumama pelan keluar dari mulut Jisung tanda bahwa dia sedang terusik dari tidurnya, ya maklum, sedari tadi Minho menciumi setiap inci bagian wajah Jisung.
"Masih pagi kan kak? Aku masih mengantuk," ucap Jisung lalu memutar badannya supaya tidak lagi menghadap Minho karena tidak mau tidurnya terganggu.
Minho yang melihat Jisung berbalik membiarkannya tapi tangan yang melingkar di pinggang ramping milik Jisung dia eratkan jadi dia berganti menciumi belakang tengkuk Jisung yang sangat seksiㅡmenurut Minho.
"Ya ampun kak geliii," karena terganggu, Jisung akhirnya bangkit dari kasurnya dan mengucek kedua pasang mata dengan tangannya.
Huhu bagaimana Minho tidak gemas melihatnya?
Well, seperti itu teknik membangunkan istrinya yang paling mudah.
"Mau gendong tidak?" Minho merentangkan tangannya lebar di depan Jisung.
Jisung mengangguk bak kucing. Minho yang melihatnya mengacak rambut Jisung membuat ribuan rambut yang tadinya berantakan makin berantakan.
"Ayo sini gendong, waktunya mandi bareng,"
Lalu pagi yang cerah di kediaman keluarga Lee terdengar suara-suara yang berasal dari kamar mandi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Teman ngabuburit ♡♡
((Sedikit spoiler dari ff sebelah, part diskusi kopi))
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
