Belalang Tempur

Chapter 3: Pram Punya Pacar

--- Pram PoV ---
Jaka menyeruput sodanya. Sepertinya cerita dua ceweknya itu membuat tenggorokannya haus. "Ayo ceritain cewekmu itu." kata Jaka.
Oke. Oke. Gini. Aku nih udah jalan 2 tahun sama ini cewek. Nah aku ceritain dari awal ya.
Awal masuk kuliah itu kan ada ospek. Nah pas ospek fakultasnya, aku sama dia satu regu tapi beda tim. Yang ada aku cuma bisa pandangi dia aja. Dia itu ya, hmmm, cewek yang masuk kriteria aku. Pesonanya lemah lembut, pendiam, badannya imut, rambutnya sebahu. Kalau ketawa pelan banget & sopan, khas cewek desa gitu. Kalau senyum, beh dekik & gigi gingsulnya kelihatan. Kulitnya yang putih & cerah itu selalu jadi semangatku pas ospek.
"Alay. Jijik!" hina Jaka.
Apasih.
Nah pas semester awal, eh ternyata dia beda kelas juga sama aku. Ya udah cuma bisa natap dia kalau dia lewat. Baru dapet info temen-temenku kalau nama dia itu Swarasyana Lois. Mulai deh jiwa stalkerku. Kufollow semua medsosnya. Dan kulihat satu-persatu foto-fotonya. Kusimpan yang cocok-cocok. Ya cuma itu yang bisa aku lakuin sih. Baru di semester 3 itu, aku sekelas sama dia. Senengnya bukan main deh. Dia jadi pusat lirikanku di kelas. Aku mulai berani pdkt ya bulan-bulan mau uas itu. Kan banyak tugas itu, aku mulai kenalan dengan pura-pura nanya tugas. Perlahan kita mulai deket. Aku sering anterin ke perpus, beliin dia buku, dan akhirnya makan bareng. Nah pas awal semester 4, dia kutembak. Dan dia nerima. Duh waktu itu aku senengnya bukan main. Selama pacaran, ya kita saling kerjasama sih. Aku orangnya care sih, dia butuh apa aku bantu gitu aja. Sering kuajak nonton juga. Dia orangnya pengertian & polos, itu yang aku suka. Ya pokoknya serulah punya cewek dia. Tiap malem dia sering nelpon aku, nanyain keadaanku, lagi ngapain, terus kita ngobrol basa-basi. Aku juga sering nelpon balik dia. Dan sekarang udah 2 tahun berjalan. Hari ini adalah hari ulang tahun kita berdua. Ntar hari ini aku ada rencana buat surprise-in dia.
"Mana liat fotonya?"
Ah gak usah. Males. Ntar kamu tikung. Cewek kayak dia gak cocok sama kamu.
"Anjir..."
Nah itu ceritaku dah.
"Gitu tok...? Lemah..., masak gak pernah nyium atau ngeseks...?"
Aku bukan cowok mesum kayak kau. Emang sih aku pernah mau nyium dia tapi dia nolak karena alesannya belum sah jadi aku sungkan gitu. Merasa bersalah.
"Berarti dia belum cinta sama kamu atau ada yang aneh...hati-hati."
Aku tidak percaya anda. Aku percaya dia cinta aku juga. Nah sekarang ceritain dong pengalamanmu sama pelanggan yang gak lu suka atau minimal ya kau anggap gak seru.
"Aku ceritain tapi aku pesen mi goreng satu satu lagi ya..."
Iya deh.
"Mbak mi goreng satu ya..." kata Jaka kepada pelayan.

--- BERSAMBUNG ---