"Kau bodoh Suho" ucap kai yang sedang menyirami bunga.
" Apa?!" pekik Suho menoleh dan menatap tajam Kai.
" Tidak apa- apa?" ucap kai mengangkat alisnya satu.
" Aku dengar kai? Kenapa?"
" Apa kau tidak---Aduh! " ucapan Kai terpotong dan menoleh saat Bianca memukul lengannya" Bee kau senang sekali memukulku hah?!" pekik kai heboh.
" Siram yang betul Kai" ucap Bianca tersenyum dan mengularkan aura yang kejam
" Iya" ucap Kai dan Suho bersama saat tau arti senyuman Bianca.
Untung Bianca tepat waktu saat Kai akan memberi tau pada Suho.
Dasar Kai ....batin Bianca melihat sahabatnya sedang menyirami bunga.
Bianca memandangi Suho dengan senyuman sedih, Kai yang melihatnya mengerutkan dahinya. Seringai tipis muncul dibibir Kai, ia sengaja menyiram kepala Bianca sontak Bianca kaget dan melolot. sedangkan Suho hanya tersenyum melihat tingkah Kai dan Bianca yang menurutnya seperti kucing dan tikus.
" Kyaaa...kenapa kau menyiramku Kai?!!" pekik Bianca mengusap wajahnya.
" Oops maaf.... tangganku terpleset Bee?" ucap Kai jahil sambil menutup bibirnya dengan tangannya.
"Apa?! Hah...ingat Kai...aku potong gaji kamu?" ancam Bianca.
" Ya ampun Bunny kamu jahat sekali" ucap kai menghampiri bianca dan menyeringai.
" Jangan panggil aku Bunny?!" pekik bianca marah dan memukul Kai.
" Aduh...iya...iya..iya" ucap Kai mengusap tangan yang dipukul Bianca" Sebaiknya kau ganti baju bee, bajumu" ucap kai menatap baju bianca.
" Apa?!" Bianca melolot dan menutupnya dengan kedua tanganya"Dasar mesum?!!!" ucap bianca meninggalkan kai.
Kai dan suho menoleh saat lonceng toko berbunyi, Ah pembeli.... batin Kai dan Suho bersama tersenyum.
Kai dan Suho membantu toko bunga milik Bianca, walupun membantu tapi mereka nerima upah dengan layak. Kai dan Suho termasuk aset penting dari toko bunga ini karena kebanyakan pembelinya perempuan.
***********
Saat pelangaan ramai sampai Bianca ikut turun tangan, ia tersenyum saat pelangaan pergi, senyuman Bianca luntur saat Lena datang. Suho menghampiri Lena mengajaknya duduk, Kai yang melihat raut muka Bianca gemas sendiri. rasanya Kai ingin berteriak ingin memberi tau Suho. Kai menghampiri bianca dan menutup mata Bianca dengan kedua tanggannya. Bianca mengerutkan dahinya dan menoleh saat kedua tangga kai tidak menutup matanya, melihat tatapan kai yang tajam dan serius membuat Bianca memerah dengan jarak begitu dekat.
" Jangan lihat Bee?" ucap kai memegang bahu bianca" itu pasti sakit, lebih baik kita melihat bunga- bunga yang kosong" ucap Kai lagi melihat bianca yang mengangguk Kai menarik tanggan Bianca dan pergi.
" Suho" ucap Lena yang melihat Kai menarik Bianca" Bianca dekat dengan kalian iya?" ucap lena lagi.
" Tentu kami kan sahabat Lena, kenapa?" suho menatap lena.
" hmmm....Bianca kan cantik, apa diantara kalian tidak ada yang suka padanya?" tanya Lena gugup.
" Suka?" ulang Suho tersenyum dan mengelus pipi lena" Bisa dibilang suka tapi bukan dalam artian rasa suka mengidoalkan Bee, hanya suka menjaga dia karena bagi kami Bianca adalah segalanya" ucap suho menatap mata Lena. Lena hanya diam.
Benarkah tapi kenapa....aku punya firasat kau dan Kai menyuaki Bianca batin Lena sedih.
Anya adik suho mengerutkan dahinya saat melihat suho dengan perumpuan selain bianca, anya menghampiri suho dan menatap suho dan lena. Lena mengigit pipi dalam nya saat anya melihat dengan tajam, saat melihat gadis disamping suho terlihat malu anya langsung memeluk dan mengenalkan bahwa dirinya adik dari suho. Lena hanya tersenyum. Anya mengajak suho untuk berbicara berdua berdalih tentang keluarganya, lena menganguk saat suho meminta untuk berbicara dengan anya.
" Ada apa lagi?" ucap Suho menatap Anya.
" Pacarmu?" tanya Anya mengangkat alisnya satu.
" Iya" ucap suho.
" Benarkah? bukan untuk-"
" Tidak ada yang dibicarakan lagi aku kedepan Anya?" potong Suho saat tau arah pembicaran anya.
" Hah? Huff...jangan menyesal Suho, aah menyebalkan dimana My Bunny Bee?" ucap Annya meninggakan Suho dan berteriak memangil Bianca" My Bunny Bee?!" teriak Anya.
ini yang terbaik...ya semoga batin Suho pergi.
Bianca yang sedang melihat dan menulis bungga apa saja yang harus ia beli menutup telinganya saat anya memanggilnyaa. Sementara kai ia sudah geram dengn teriakan anya ia menoleh dan mengerutkan bibir lucu, sontak bianca yang melihat terkikih. Anya yang melihat bianca dan kai langung lari dan memeluk biancaerat.
" Aku kangen bunny?" ucap anya berkaca- kaca dan memeluk bianca erat.
" iya...tapi kau bisa lepaskan pelukanmu annya....sesak?" tanya bianca dengan wajah pucat dan tersenyum kikuh.
" hey gendut lepas...kau tidak lihat bee yang sudah kehabisan nafas akibat pelukanmu itu hah?!" pekik kai geram.
" Apa?!" anya melepaskan pelukannya dan menghampiri kai" ulangi kau tadi bilang apa!"ucap anya.
" Hai kalian sudah lah?" ucap bianca melerai dan tersenyum kikuh melihat kedua sahabatnya.
" tidak ada siaran ulang lagi" ucap kai tanpa menoleh, memilih fokus menata bunga.
" APA?!! KAU" tunjuk anya tidak sopan" AKU...TIDAK....GENDUT...KAI BODOH!!!" teriak annya ditelingga kai.
Bianca menutup telingga dan merasa kasihan pada kai yang jatuh dan memegang telinganya, ia terkikih melihat anya sekali marah jika berbicara dengai kai. Suho dan lena yang mendengar anya berteriak lari menghampiri dan mengedipakan mata yang melihat anya mukul kai dengan brutal. Lena begitu syok melihat itu semua suho menjelaskannya itu udah biasa, saat pandangannya melihat bianca yang tersenyum suho menatap bianca begitu lama. Lena yang melihat itu semua sesak, kenapa suho melihat bianca dengan pandangan itu. Apa benar kau tidak menyukai bianca suho batin lena sedih. Lena harus mencari tau sendiri, kenapa suho menyatakan perasaanya tapi tatapan saat melihat bianca mengatakan....ah lena tidak ingin ia menjadi pelarian suho pikir lena. Atau mungkin suho dan kai memang menyuaki bianca? Batin lena binggung.
Kai minta ampun pada anya yang memukulnya berkali- kali, bianca dan suho tidak sama sekali membantu kai. Saat bianca menoleh pandanganya tidak sengaja melihat suho yang melihatnya intents, bianca memputuskan lebih dulu tatapannya. Suho hanya tersenyum saat melihat bianca dan memilih pergi mengatar lena pulang.
***********
Hai hai aku up lagi, mohon tinggalkan jejak kalian dan coment iya biar tau ada bagian apa yang salah😊😊 maklum masih amatir.
Sekian.
Terima kasih.
Embun permatasari
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE INTEREST
RomanceBianca nandita harus merelakan suho dimiliki orang lain, sedangkan di sampingnya ada kai yang selau ada buat dia. Kedekatan kai dan bianca membuat suho cemburu? Apakah bianca akan jatuh cinta pada kai? Atau perasaannya tetap untuk suho?.