chapter 7

6.9K 384 9
                                    

Kepulangan taehyung ke Mension membuat jungkook tidak berhenti untuk melakukan sesuatu terhadap  namja tampan itu. Jungkook meminta taehyung untuk beristirahat di dalam kamar selama ia menyiapkan sesuatu untuk taehyung namja tampan itu hanya terkekeh geli melihat jungkook.

Sambil menunggu jungkook kembali, taehyung menyibukkan diri dengan memeriksa berkas berkas saham perusahaan nya beserta cabangnya. Ya, menjadi eksekusif muda juga membuat dirinya selalu sibuk di tambah dengan menjadi nya mafia membuatnya terkadang kewalahan untuk bekerja tapi untung saja ia mempunyai sekertaris dan juga bawahan yang profesional. Membuat pekerjaan nya tidak terlalu berat.

Taehyung masih sibuk dengan laptop di pangkuannya dan juga ponsel yang berada di telinganya,tidak menyadari bahwa pintu kamar terbuka dan menampilkan seorang namja manis nan imut masuk sambil membawa makanan.

"Ehm

Taehyung mengalihkan pandangannya. Ia tersenyum melihat Jungkook tersenyum sambil berjalan ke arahnya. Ia mensyaratkan kepada Jungkook untuk jangan bersuara dan jungkook pun menurut.

Beberapa saat kemudian taehyung memutuskan sambungannya dan beralih menatap ke arah Jungkook. Ia melihat Jungkook tengah mengambil laptop yang ada di pangkuan nya seraya merapikan berkas berkas yang berserakan di tempat tidur dan juga mengambil ponsel taehyung.

Taehyung mengernyit kan keningnya, bagaimana ia bekerja jika jungkook mengambil semua pekerjaan nya dan meletakkan nya di lemari.

"Bisakah untuk beberapa hari ini tidak untuk terlalu sibuk?"kau selalu terlihat sibuk",ucap jungkook sambil melipat kedua tangannya di depan dada.

Baru saja Taehyung ingin membalas, jungkook memotong nya"Aku ingin kau jangan terlalu lelah. Kau tahu jika seorang terlalu banyak  bekerja,ia akan cepat tua",ucap jungkook mendapatkan kekehan geli dari taehyung.

"Kau mulai berani hm?"ucap taehyung sambil menatap jungkook tajam.

Sejenak jungkook menatap nya terkejut namun dengan mudah ia merubah ekspresi nya,"Ini demi kesehatan mu",Jungkook membalas menatap taehyung tajam yang jatuh nya malah imut di depan taehyung.

Kemudian Taehyung tersenyum menanggapi jungkook yang berada di depannya. Ia bersyukur bahwa ada yang mengkhawatirkan nya dengan tulus dan ia berjanji dalam dirinya bahwa ia tidak akan pernah melepas kan jungkook sampai kapan pun.

"Aku membawa makanan untuk mu. Semua ini aku yang memasak,"ucap jungkook sambil menyajikan nya di meja.

Taehyung hanya diam sambil menatap Jungkook dengan senyuman. Diam diam ia menahan diri untuk tidak 'memakan' namja di depannya.

"Ayo di makan.

"Tidak mau

"Eh? kenapa", jungkook heran dengan Jawaban taehyung,tidak biasanya taehyung menolak permintaan nya.

"Aku ingin kau menyuapi ku.

Blushhh

Ough. Seperti nya Taehyung senang sekali menggoda Jungkook terbukti dengan wajah memerah padam.

"K-kau punya tangan.

"Tapi aku kau menyuapiku.

Jungkook menatap taehyung yang di balas senyum jahil namja itu.

Tak

"Aww..hhey.. taehyung meringis sakit saat sebuah sendok mencium kepala nya.

"Jangan manja Hyung",ucap jungkook

Taehyung memajukan bibirnya dan membuang wajahnya kearah lain asal tidak menatap jungkook  seraya memegang kepalanya.

"Ayo makan

mafia (vkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang