WHAT'S WRONG WITH MY HEART | | JUNGHYO ❤ | | (END) ✔

Decision

Jam menunjukkan pukul 06:35,Sinar matahari itu membangunkan gadis bermarga park itu dari alam mimpinya,setiap pagi memanglah hal yang biasa bagi jihyo ketika tirai itu dibuka oleh sang ibu,tapi pagi ini dia dikejutkan oleh sesosok pria yang membuatnya gila akhir-akhir ini yang ada dikamarnya

"Apa kau tidak mau berangkat kesekolah nona park ?" Tanya pria itu pada jihyo yang masih terlihat menutupkan mata bulatnya

"Apa aku masih bermimpi ? Kenapa ada jungkook disini ?? Ahaha dia memang sudah membuatku gila sampai-sampai suarnya terdengar sangat nyata ditelingaku" racau jihyo masih setengah sadar,ya pria itu adalah jungkook,dia sengaja berangkat lebih pagi agar bisa membangunkan jihyo,perlahan tapi pasti jihyo membuka matanya dan bang !!! Jihyo sontak kaget kala melihat pria itu berdiri dengan gagahnya memakai seragam sekolah seraya tersenyum melihat jihyo

"Apa ini mimpi juga ?? Aigo dia tampak sangat nyata,apa aku merindukannya sampai-sampai bayangannya tampak senyata ini ??" Jihyo mengucek-ngucek matanya dan jungkook masih dengan posisinya itu "aissh kenapa bayangannya masih ada ? Dia tampan juga,tidak tidak tidak jihyo kau ini apa-apaan" jihyo sibuk dengan racauan ga jelasnya itu,jungkook yang melihat itu terekekeh melihat sangat polosnya gadis itu kala baru bangun seperti ini

"Cepat mandi nanti terlambat" kalimat itu membuat jihyo fokus kembali pada sosok yang didepannya itu,yang ia duga hanyalah bayangannya saja

"Aigo ini tampak sangat nyata" lagi-lagi jihyo masih mengira bahwa dia masih berada dialam mimpi,sebuah sentuhan hangat itu membuat jihyo terkaget lagi

"Ini aku jungkook,kau tidak berada dialam mimpi,ini memang aku jungkook" jelas jungkook sembari menangkup pipi sang gadis,jihyo membulatkan matanya ketika jungkook mengatakan itu

"Jinjja ?? Jadi kau dengar apa yang aku katakan tadi ?" Tanya jihyo cemas,bisa-bisa si bayi gede ini besar kepala kalau dia mengatainya tampan tadi

"Iya" jawab jungkook singkat dan membuat jihyo membelalakkan matanya, "semua ?" Tanya jihyo memastikan lagi dan lagi-lagi pria itu mengangguk "semuanya nona,apa aku selalu ada dipikiranmu hmm" goda jungkook dan berhasil membuat jihyo malu,dia kembali menari selimutnya untuk menutupi wajahnya yang sudah memerah itu

"Cepat mandi ini sudah jam 06:50" ucap jungkook dan jihyo masih enggan untuk menampakkan wajahnya

"Ayolah cepat mandi,apa perlu aku yang memandikanmu hmm ?" Lagi-lagi jungkook menggoda gadis itu,cepat-cepat jihyo turun dari ranjangnya dan bergegas untuk mandi

*****

"Kenapa kau menjemputku" jihyo memecah keheningan itu,selama perjalanan mereka memutuskan untuk diam

"Memangnya tidak boleh" jawab jungkook yang masih fokus menyetir

"Aniyo bukan begitu,ma-maksudku se...." belum selesai jihyo menjelaskan jungkook sudah memutuskan ucapannya

"Mulai sekarang aku akan menjemputmu setiap pagi,kita kan satu kelas jadi apa salahnya" potong jungkook dan jihyo hanya mengangguk,tidak ada gunanya berdebat dengan dia

Saat hendak turun dari mobil tangan kekar itu menahannya
"Kau tidak mau memberikanku morning kiss" goda jungkook seraya menaik-turunkan alisnya,itu membuat jihyo sedikit kesal dengan tingkahnya,ini masih pagi dan dia terus saja menggodanya

"Apa kau tidak ada kerjaan lain selain menggodaku tuan jeon jungkook" dengus jihyo yang mampu membuat jungkook tertawa melihat raut wajah kesal jihyo

"Aku suka melihatmu marah,sangat menggemaskan" ucap jungkook dan membuat jihyo tidak bisa menahan senyumannya itu,sungguh jungkook selalu membuatnya salah tingkah

"Bagaimana dengan jawabanmu ?" Pertanyaan itu membuat jihyo diam membeku,dia masih bingung dengan perasaanya

"Na-nanti saat pulang sekolah" ucap jihyo dan sesegera mungkin dia keluar dari mobil itu,jungkook yang melihat sikap jihyo yang salah tingkah membuatnya tersenyum penuh arti