My handsome stepbrother || VKook story

new first day

BRUKK

"Untung saja aku memegang mu..." Ucap Taehyung yang menahan pinggang ramping Jungkook agar tidak jatuh.
Jungkook menoleh dan menatap Taehyung. Dia kembali menatap ke depan dan ia sadar bahwa sedang di tangga. Jungkook terkejut, tapi mencoba tenang.
Dia menunduk dan memegang tangan Taehyung yang ada di pinggangnya.

"Mianhae..." Lirih Jungkook.
Taehyung melepaskan tangannya dari pinggang Jungkook dan mendengus.

"Hah...lain kali hati-hati...bagaimana kalau aku tidak ada tadi? Huh, pasti kau sudah gelinding ke bawah..." Ucap Taehyung.
Jungkook hanya menunduk.
Taehyung menatap wajah Jungkook dengan seksama. Dia melihat wajah Jungkook merasa bersalah karena telah membuat Taehyung susah.
"Sudahlah, tidak usah merasa bersalah...tidak ada yang tau kecelakaan kapan datangnya..." Ucap Taehyung.
Jungkook hanya mengangguk.
"Oh ya, satu lagi..." Jungkook di buat menatap Taehyung bingung.
"Jangan menunduk terus, nanti kesandung..." Taehyung tersenyum jahil dan membuat Jungkook merona seketika.

"TAEHYUNG...JUNGKOOK...KALIAN SEDANG APA DI TANGGA? TURUN CEPAT!" ucap Eomma Kim dari ruang makan pada Taehyung dan Jungkook.

"Nee!" Sahut Taehyung.
"Kajja..." Taehyung jalan mendahulukan Jungkook. Jungkook masih mematung di situ sampai akhirnya Taehyung memanggil untuk yang kedua kalinya.
Jungkook tersadar dari lamunannya dan berjalan menuju ruang makan.

.
.
.
.
*speed up time
Tomorrow

Besoknya, Jungkook sudah bisa mulai bersekolah di tempat nya yang baru bersama Taehyung. Jungkook dan Taehyung masih di dalam kamar mereka untuk bersiap-siap.
Jungkook sekarang sudah siap seragam sekolahnya dan tas Gemblok hitam milik Jungkook. Jungkook merapihkan rambutnya di hadapan cermin dengan senyum yang terus mengembang.
Jungkook menoleh kearah Taehyung sedang memakai jas/ luaran dari kemeja seragamnya. Tapi Jungkook melihat kejanggalan, yaitu...Taehyung tidak menggunakan dasi di lehernya.
"Hyung, mengapa kau tidak memakai dasi?" Tanya Jungkook.

"Aku selalu merasa tercekik jika memakainya...makanya aku tidak pakai..." Jawab Taehyung.
Jungkook tersenyum lembut lalu dia mengambil dasi yang ada di lemari baju Taehyung. Saat sudah di ambil, dasinya di pakaikan oleh Jungkook ke leher Taehyung.
Jungkook memakaikan dasi di leher Taehyung sangat telaten dan rapih.

"Kalau tidak mau tercekik, agak di longgarkan saja Hyung..." jarak antara Taehyung dan Jungkook hanya tinggal beberapa senti lagi. Jungkook saja bisa merasakan napas Taehyung yang menerpa wajahnya.

"Tuhan, kenapa kau menciptakan makhluk seindah Jungkook? Dia terlalu sempurna...--UGGHH!!! Kenapa aku jadi begini?"
Taehyung menatap sempurna wajah Jungkook yang berada di hadapannya ini.
Ia ingin sekali Yakin dengan apa yang ia rasakan, tapi rasa ragu terus saja membuatnya tidak yakin dengan apa yang ia rasakan.
Taehyung terus menatap Wajah Jungkook sampai akhirnya, Jungkook juga menatap Taehyung. Eyes contacts pun terjadi.
Taehyung tersadar dari lamunannya begitu juga dengan Jungkook.
Cukup lama.
5 menit 25 detik.
Lalu ponsel Taehyung berdering sekilas. Taehyung mengambil ponselnya di meja samping lemari. Dia melihat ada pesan dari sahabatnya.

From: MochiBentetz
Fill in the message:
Yak!! Kim brengsek Taehyung, di mana kau? 20 menit lagi kau akan terlambat!

Taehyung menatap datar layar ponselnya lalu dia mengetik untuk menjawab pertanyaan dari temannya.

From: Taehyung.Kim_
Fill in the message:
Aku baru mau berangkat...kau bawel sekali! Urusin saja makhluk es mu itu! Tidak usah memperdulikan aku! Eomma ku saja tidak cerewet, kamu yg hanya sahabatku sudah overprotektif sekali!