18 Days ✔

『 P R O L O G 』

❝Kamu itu harus hidup dewasa, Jendra! Mau sampai kapan kamu hidup kaya gini? Sana-sini nggak jelas. Papa ini peduli sama masa depan kamu, karena itu kamu harus nerima tantangan 18 hari dari Papa ini."

"Ok, fine! Dengan syarat Papa nggak boleh lagi ngelarang hubungan aku sama Seyana setelah aku balik dari sana! Gimana? Deal?"

"Deal."

•

"Iya, Paman. Ada apa ya paman datang? Bukan maksud Jihana aneh paman datang ke sini. Tapi Jihan--"

"Iya, Jihana. Paman ngerti kok. Paman ke sini karena paman mau minta tolong sama Jihana, boleh?"

"Jihana bakal usahain bisa ngelaksanainnya, Paman. Memangnya paman mau minta tolong apa ke Jihana? Kalau Jihana disuruh tinggal sama paman lagi, Jihana nggak bisa. Jihana nggak mau buat paman sama bibi kerepotan."

"Bukan itu, Jihana. Masalah itu bukannya udah kita bahas hampir setiap kamu kunjung ke rumah? Dan kamu selalu nolak dengan alasan itu. Paman nggak mau maksa kamu kalau kamu emang nggak mau."

"Jadi, apa itu, Paman?"

"Kamu tolong siapin segala sesuatunya. Karena mulai minggu depan, bakal ada Jendra. Dia akan 18 hari bersama kamu."

"Jendra siapa? Jihana 18 hari bersama Jendra?"