Berhenti
Aku ingin berhenti menulis tentang-mu. Kini semuanya terasa salah, terasa percuma. Kamu ga akan pernah peka.
Kita ga bakal pernah sama kaya dulu. Semuanya memang ga bakal pernah sama, kan?
Mungkin ini adalah akhir yang selalu kucari, yang selalu membuat penasaran. Kisah yang aku kira bakal jadi 'never ending story' kini sudah menemukan ending-nya sendiri. 'dinding' yang dari dulu ku bangun tinggi-tinggi, hancur dalam hitungan detik. Aku bukannya ingin menyalahkanmu, tapi kenyataannya memang begitu, kan?
Sudah cukup semua sakit hati, sudah cukup semua luka, cukup aku yang berdarah-darah.
Mungkin ini adalah tulisan terakhirku untuk mu. Sejak peristiwa tadi, aku (sudah) berusaha berdamai dengan masa lalu. Terimakasih telah menyadarkanku. Kadang sesorang perlu dihempaskan dengan keras agar bisa sadar.
Aku sudah terlalu lama menjadi bayanganmu. Ini sudah berakhir. Seharusnya aku mengatakan ini dua tahun yang lalu.
Benar kata sahabatku, seengga-nya aku sudah pernah berjuang.
Bye, S.xx
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Talks
Romansa"karna aku bukan kamu yang bisa dengan mudah berpindah ke hati lainnya. Ini tentang hati, tentang perasaan. Hati ini bukan mainan." Ini semua nyata, karna ga ada yang main-main dengan cinta. Dia pergi, membawa hati ini. Yang satu itu juga nyata. Hin...
