Pagi yang membosankan untuk seorang gadis cantik tetapi memiliki wajah yang sangar dan sadis. Gadis yang pintar dan menganggap bahwa ia tak perlu belajar karna hal itu sangat lah membosankan apa lagi berlama-lama di dalam kelas sambil mendengarkan guru yang mengoceh. Sekarang gadis cantik ini berada di parkiran sekolah dan ia menatap tajam ke arah lelaki yang tak tahu diri memarkir motornya dia area kekuasaannya, hingga ia menghampiri lelaki itu.
"pindahin motor Lo sekarang juga"suara berat khas cewek dan dingin mengintruksikan seseorang lelaki yang sudah berani mengambil tempat parkiran yang sudah di sah kan bahwa tempat itu hanya teruntuk motor-motor geng suchart
"Kalo gue gak mau?mau Lo apa?" Balasnya tak kalah dingin. Ia menatap wanita yang tadi menyuruhnya untuk memindahkan motornya. Seketika tatapannya bertemu cukup lama mereka saling bertatapan dan laki-laki itu sangat mengagumi perempuan yang sekarang berdiri tak jauh darinya tapi seketika ia menyadarinya dan kembali mendatarkan wajahnya.
"Lo bakal menyesalinya". Setelah mengucapkan kalimat itu Alexya melenggang meninggalkan parkiran, motornya ia parkir sembarangan toh tidak akan ada juga yang berani menyentuh motornya.
Lelaki tadi hanya menatap punggung wanita itu dengan raut wajah yang datar dan ia tak mengindahkan ucapan wanita itu tadi.
Alexya azkyla klahan wanita tinggi berkulit putih, rambut terurai panjang. Kini wanita itu sedang berjalan santai di koridor yang sangat ramai di karenakan jam masih menunjukan pukul 6:30 jadi banyak yang hanya berlalu lalang,nongkrong, dan banyak hal lainnya.
Kaki wanita itu berjalan menuju toilet hal yang setiap hari ia lakukan dikarenakan ia ingin mengganti celana panjangnya dengan mengunakan kembali rok sekolahnya. Banyak pasang mata yang menatapnya tapi alexya hanya memasang wajah super datarnya.
Setelah memasuki toilet dan mengganti rok, alexya keluar dan menuju kelasnya yang terletak di lantai dua tepatnya di kelas XI MIPA 1.
Saat ia menyusuri lantai dasar ia dikejutkan dengan suara-suara sahabatnya."Woy bos udh nyampe aja Lo, kirain masih kebo di rumah" ujar raja.
Alexya hanya menatapnya datar."Motor Lo kenapa Lo parkir sembarangan xya?" Tanya Bianca.
"Ada anak yang ngambil tempat parkiran gue" dan seketika raut wajah ke delapan anak itu berubah sulit buat diartikan, sehingga suara berat milik Darrel mengintruksi."Kita buat perhitungan sama tu bocah" dan yang lainpun menganggukkan kepala.
"Lakuin apa yang ingin kalian lakuin, jika ada apa-apa panggil gue"ucapnya dan setelahnya ia kembali berjalan menaiki anak tangga menuju kelasnya.
👻👻👻👻
Bel sekolah berdering nyaring hingga ke Antero sekolah itu menandakan bahwa jam istirahat telah di mulai. Anak-anak yang tak tahan lagi dengan cacing yang ingin ia beri makan berhamburan dan menuju ke kantin.
"Kantin kuy" ajak adinda kepada ke empat sahabatnya yang langsung diangguki oleh sahabat-sahabatnya tanpa terkecuali alexya yg hanya menatap datar teman-temannya.
Bisikan-bisikan positif dan negatif pun tak luput dari Indra pendengaran alexya and the geng.
Wahhh kak alexya cantik banget
Gila tu cewek-cewek makin seksi juga tiap hari apa lagi si alexya
Lexya mau gak jadi pacar aku?
Most wanted girls mau lewat itu
Dan masih banyak lagi hingga alexya dan ke empat temannya sampai di kantin yang kini heboh karena mereka berjalan bak personil itzy artis Korea yang lagi booming.
"Gimana?" Tanya alexya kepada teman-teman cowoknya yang sudah berada di meja kantin yang terkhusus untuk meraka.
Bagas menatap alexya ia merasa ambigu dengan pertanyaan yang di lontarkan alexya bukan hanya Bagas tetapi ke tujuh temannya pun merasa ambigu. Setelah mengingat kembali mereka baru paham dengan pertanyaan alexya."Beres" jawab Bagas singkat yang langsung di angguki oleh alexya.
"Tapi ngomong-ngomong siapa pemilik motor itu xya?" Tanya Dwi dan temannya yang lain juga penasaran hingga mereka menatap alexya.
Alexya mengedarkan pandangannya menyusuri kantin hingga ia melihat cowok yang tadi pagi mengambil tempat parkirannya."Sebelah agham"ucap alexya singkat dan kembali fokus pada hpnya.
Kedelapan temannya menatap kearah cowok yang duduk di sebelah agham."Oh itu, dia murid baru kelas MIPA 2,pindahan dari Landon "ujar Carlos
"Namanya siapa los?"tanya Agatha
"Adrian chaiden" jawabnya singkat. Agatha hanya ber oh ria. Sampai makanan yang di pesan oleh raja pun datang dan kesembilan anak remaja itu hanya melahap makanannya sambil bercanda ria beda dengan alexya yang hanya diam tanpa nafsu bergabung dengan temannya yg tertawa ria.
👽👽👽👽
"Ad kok anak-anak suchart liat-liat kita yah?" Tanya agham pada Adrian yang menyadari bahwa anak-anak yang tak jauh dari bangkunya menatapnya lebih tepatnya pada mereka berdua.
Adrian menaikkan satu alisnya"Suchart siapa?" Adrian menatap bingung
"CK. Elo! Itu si alexya and the geng natap kesini" tunjuk agham pake dagunya membuat Adrian menatap objek yang di tunjuk oleh agham.Itukan cewek yang tadi pagi. Batin Adrian
"Terus? Masalahnya apa klo kita di tatap?" Agham menatap Adrian tak percaya bagaimana mungkin dia mengatakan hal itu
"Eh gue kasi tau yah sama Lo mereka itu geng besar di Jakarta ketuanya itu cewek yang pake jaket hitam. namanya alexya azkyla klahan dia itu blasteran Thailand dia juga anak yang pintar banget bahkan ni yah dia itu sudah menguasai bela diri dari taekwondo,pancaksilat,karate,Muay Thai,kick boxing,socp,bahkan kung Fu sekalipun dia kuasai gila gak tu." Cerocos agham yang sangat antusias
"Walaupun dia tau bela diri tapi klo gak kuasai pelajaran juga sama aja bodoh dia pintarnya hanya di non doang" ujar Adrian
"Eh eh jgn salah Lo! Dia juga anak olimpiade, lo kasi soal apa aja dalam semenit bisa dia" Adrian menatap takpercaya tapi apakah itu benar? Atau agham hanya melebih-lebihkannya.
Entah lah, Adrian hanya kembali menatap makanan yang berada di hadapannya dan menghabiskannya.😊😊😊☺️☺️

KAMU SEDANG MEMBACA
Alexya (REVISI)
Teen Fictionseorang perempuan kelahiran thailand dan kini menetap di indonesia bersama keluarganya. Gadis cantik ini salah satu manusia dengan ilmu bela diri yang luar biasa itu pun yg menjadikannya sebagai ketua geng yg terkenal di Jakarta. perempuan multitale...