Listen Before I Go

404 24 5
                                    

inspirate from Billie Eilish song with the same title "listen before i go"
happy reading

.
.

Take me to the rooftop
I wanna see the world when I stop breathing, turning blue
Tell me love is endless, don't be so pretentious
Leave me like you do

.
.

"Yoon..Min Yoongi!hentikan sayang,hyung mohon",seorang namja menahan tangan namja cantik yang memandang kosong gedung tinggi agensi yang menaunginya selama 6 tahun berkarir dan membesarkan namanya. "Yoon,kita bisa selesaikan masalah ini bersama..jangan lakukan hal gegabah sayang",lagi namja itu menahan dan menarik sedikit tangan namja cantik bernama Min Yoongi itu menjauh dari tepi gedung.

"hyung..Yoongi bodoh ya,hehe",kekeh Yoongi tanpa memandang namja yang lebih tua setahun darinya itu. "tidak Yoon,kau jenius..semua yang ada padamu itu terbaik..ayo kembali ke dalam ya?",gelengan menjadi jawaban dengan senyuman lebar yang selalu ia tampilkan didepan semua orang bahkan fansnya.

"Seokjin hyung,setelah ini..jika kau merasa terpuruk dengan kenakalan para member,kau bisa datang di kuburanku..cerita dan menangislah jika kau ingin setidaknya aku ada untuk mendengarkanmu walau tak ada wujudku dihadapanmu hyung",ucap Yoongi tanpa tangisan satupun,senyum hangat sebagai akhir.

"tidak Yoon,kau harus kembali dan aku harus pulang dengan dirimu..kita selesaikan baik-baik,kita urus dia bersama,dengan kasih sayang..aku yakin semua akan menerima dia",tutur Seokjin seraya mengelus pelan perut Yoongi sambil menangis. "tapi..dia tidak menerima bayi ini hyung,daripada aku membunuhnya dan menganggap tak ada apapun setelahnya lebih baik aku ikut mati bersamanya",Yoongi memandang manik sang hyung yang biasanya selalu memancarkan kehangatan seorang kakak namun juga ibu bagi mereka.

"dia hanya syok Yoon,Jimin hanya syok saja..dia pasti mengerti sayang",Seokjin memeluk erat Yoongi,menumpahkan semua air mata yang ia tahan namun tak bisa,terisak penuh sesak,sakit tentu saja..adik yang ia anggap tak pernah peduli dengan segala permasalahan di dunia ini ternyata sangat terpuruk hingga mau bunuh diri.

Iya,Min Yoongi..rapper Bangtan Boys,ingin bunuh diri di gedung agensinya sendiri.

.
.

If you need me, wanna see me
Better hurry 'cause I'm leaving soon

.
.

Flashback 3 month ago

.

Setelah merayakan makan malam perayaan Ulang Tahun si rapper swag Bangtan,Min Yoongi. Para member memutuskan untuk pulang dan istirahat karena mereka masih memiliki jadwal besok,mereka harus memastikan keadaan kesehatan mereka agar tetap tampil maksimal didepan para penggemar.

Namun sepertinya itu tidak berlaku untuk Park Jimin,si malaikat Bangtan. Ia masih duduk di balkon apartment dengan si manis Yoongi yang bersandar di bahunya. "kau tahu hyung,tadi sewaktu Taehyung menyiapkan kue untukmu ingin rasanya aku mendorong dia dan mengurung dia agar aku saja yang menyiapkan itu semua..aku ingin kau melihatku memegang kue untukmu tapi aku hanya diberi jatah menyalakan lilin saja dengan alasan agar hubungan kita tidak dicurigai",keluh Jimin yang dibalas kekehan lucu oleh sang kekasih. "tapi aku sudah senang kok,pantas saja lilinnya menyala lebih terang dari biasanya ternyata kau yang menyalakannya hehe",hibur Yoongi namun itu membuat Jimin murung. "tidak aku yang menyala pun sinarnya juga sama hyung",Jimin mengubah posisi menjadi berhadapan dengan Yoongi dan memegang pundak si manis.

"hyung,apa kau mau hadiah dariku?",tanya Jimin seduktif. "hadiah apa lagi?Jimin kau sudah menghabiskan banyak uang untuk barang branded tak berguna yang pasti bakal jarang aku pakai",tolak Yoongi mentah,dude!dalam sehari Jimin menghabiskan 20 ribu dollar lebih untuk membelikan Yoongi hadiah. "yang ini beda,mau?",paksa Jimin tetap memandang manik gelap Yoongi. "hmm..terserah",pasrah Yoongi.

Just One DayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang