Siluet Hati

16 3 0
                                    

Aku hanya berpura-pura
Selama ini aku berdusta
Aku hanya tak ingin memaksakaan inginku saja
Tapi ternyata aku semakin terluka
Memendam semuanya tanpa bicara
Bersembunyi dibalik kata baik-baik saja
Berperan seakan menjadi tokoh paling bahagia
Aku ingat pesan kakak tua
Bahwa tak perlu menampakkan duka
Hanya perlu tersenyum sembari berdoa
Menepiskan harapan pada hamba
Menghitung-hitung cerita yang dibagikan semesta
Barangkali aku bagian didalamnya
Yang ditulis menjadi tokoh paling berharga
Tapi kadang aku suka tertawa
Mwnertawai air mata yang tak juga kutau ujungnya
Untuk siapa dia sebenarnya?
Benarkah ia untuk dia yang kucinta?
Atau bahkan untuk keegoisanku yang tak juga kudapati inginnya?
Sekarang siapa?
Apa?
Bagaimana?
Mengapa?
Semua pertanyaan itu seakan menjadi hujatan-hujatan yang tak sampai pada tujuannya
Sedang aku masih saja menyendiri disudut luka
Menekuk lutut berharap sesekali ia menyapa dsn bertanya
"Kau ada apa?"

heart SaysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang