" Beribu do'a telah kupanjatkan pada Raab-ku, agar Ia dengan ridho mempertemukan kita. Dalam bait do'a yang selalu kupanjatkan selama ini, namamu tak pernah hilang dari syair-syair do'aku."
" Aku tak mengharapkan kamu supaya menjadi bagian penting dalam hidupku. Yang senantiasa aku harapkan pada dirimu, hanyalah sebuah pertemuan."
" Kala bait do'a itu menjadi nyata, hatiku sungguh merasa bahagia dan terharu. Dia sang maha cinta telah mengabulkan do'aku, do'a yang selalu kupanjatkan untuk bisa bertemu kamu, nama yang kusebut dalam tiap bait do'aku."
" Aku bersyukur bisa bertemu kamu, pemilik hati. Walau hanya sebuah pertemuan singkat. Tanpa senyum dan sapaan. Sedih memang, tapi aku sadar inilah yang aku minta. Sebuah pertemuan. Pertemuan yang sangat berarti untukku, namun tidak untukmu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Secercah Rasa
PoetrySajak rasa dalam hati. Lembar kisah yang selalu berisi tentangnya. Ku tuangkan segala rasa dan asa ku tentang kamu. Tentang rasa ini.