Love Target (HIATUS)

Love Target Ch. Eight " Familiar "

Sherina

Gara - gara kejadian kemaren gue jadi males sekolah deh. Tapi mau gimana lagi,ku paksakan kakiku melangkah menuju kamar mandi.

Jam di ponselku masih menunjukan pukul 05.45, tapi kalo ga mau ketemu tuh orang gue harus berangkat pagi.

Dengan penuh semangat kulangkahkan kakiku menuju sekolah.
Sesampainya di gerbang dengan sedikit bersenandung langkah kaki ku berhenti.

Sebuah motor ninja berhenti dengan santainya di sampingku, karna masih memakai helm gue ga bisa lihat siapa pengemudi motor ini.

Dia perlahan membuka kaca helmnya, menunjukan wajah tersenyum yang tidak asing lagi.

" Berangkat pagi juga?." Ia bertanya dengan nada khasnya itu.

Sialan, sapa lagi kalo bukan si Ezra.
" Eh iya kak hari ini aku piket soalnya."
Kataku berbohong, toh kalau dapat jadwal piket gue bakal usahain datang telat kok.

" Oh gitu tunggu disini bentar ya,"
Cowok itupun melajukan motornya menuju parkiran.

Gimana nih, mending kabur atau tungguin. Aku memutuskan buat nunggu aja, toh kalo aku pengen deketin dia ini bisa jadi kesempatan bagus.

Author

Ezra kembali kedepan gerbang tempat Sherin menunggu.

" Yuk," ajak nya pada Sherin yang masih diam.

" Kemana kak?." Tanya Sherin bingung.
Ezra pun menjawab " Ke kantin, berangkat pagi pasti belum sarapan kan." Ucapnya yang sudah mulai berjalan menuju kantin.

Sherin hanya mengekor di belakang, merasa kalau situasi ini agak aneh.
Karna mereka baru ketemu satu kali pas kemarin, itupun ga ada percakapan yang berarti. Kenapa tiba - tiba nih anak orang udah main ajak aja.

Saat tiba di kantin yang masih sepi, mereka memilih duduk di kantin lantai satu. Setelah memesan dan membawa makanan ke meja. Ezra duduk dan memandang Sherin.

Sherin yang merasa sedang diperhatikan mendongak, " kenapa kak?."

" Oh ya, kita kan belum kenalan. Kenalin gue Ezra Anggriawan, mungkin kamu udah tau kan." Ucap Ezra sambil menyodorkan tangan kananya.

Sherin membalas uluran tangan Ezra,
" Kenalin juga, Sherina Asyila Yuuki. Murid baru."

" Iya, kamu adiknya Rey kan." Ucap Ezra," kamu juga salah satu orang yang bakal di rekrut di geng Spanteum kan?"

" Iya kak, bener. Denger - denger kakak itu ketua geng Silverstorm ya?"

Ezra tersenyum " Yah, begitulah."

Setelah itu mereka menikmati makanan masing - masing. Tapi pandangan Ezra selalu jatuh di wajah Sherin.

Ezra merasa aneh, semakin dilihat, semakin ia merasa kalau wajah Sherin ini agak familiar di ingatanya. Tapi ia merasa tak pernah bertemu Sherin sebelumnya.

Setelah menyelesaikan sarapan, mereka pun memutuskan untuk masuk ke kelas masing - masing.

" Ok deh, aku ke kelas dulu ya, jangan lupa buat dateng ke perekrutan akhir minggu ini." Ucap Ezra pada Sherin.

" Ok kak, aku bakal dateng kok." Balas Sherin.

Setelah memasuki kelasnya, Sherin memikirkan Ezra. Ia merasa kalau si Ezra ini agak familiar di ingatanya, tapi dia lupa apa itu.

..............................................................

" Eh besok kalian pada dateng kan?,"
Tanya Edo pada teman - temanya di kantin. Teman - temanya itu siapa lagi kalo bukan Ayla, Kimmi, Alif, Naya, Liu, dan Sherin.